Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/08/2020, 19:10 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com – Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi akan menggelar acara pernikahan putri keduanya, Siti Andira Rahmayana dengan Arie Maulana Basri.

Namun, karena masih berada pada situasi pandemi Covid-19, acara pernikahan akan digelar dengan konsep yang berbeda dari situasi normal.

Pernikahan akan digelar secara sederhana dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Baca juga: Calon Mempelai Pria Bunuh Diri, Firasat Buruk hingga Dihujat di Medsos

Resepsi akan berlangsung di Rumah Dinas Gubernur Sumut di Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41 Medan, pada Minggu (9/8/2020).

Pelaksana tugas Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumut Irman Oemar mengatakan, pernikahan merupakan hal yang sakral dan selalu didambakan setiap pasangan.

Namun, di masa pandemi Covid-19 saat ini, Gubernur berkomitmen menggelar pesta dengan sederhana dan sesuai protokol kesehatan.

Salah satu yang diatur adalah jumlah tamu dan undangan yang dibatasi.

Baca juga: Tokoh Perempuan Sekaligus Bakal Calon Bupati Sukabumi Tutup Usia

Irman mengatakan, Edy Rahmayadi bersama istrinya Nawal Lubis Rahmayadi menyampaikan permohonan maaf kepada para sahabat dan tokoh, juga masyarakat yang tidak memungkinkan untuk diundang hadir saat acara nanti.

“Bapak Gubernur dan istri menyampaikan harapan agar masyarakat yang tidak mendapat undangan tidak berkecil hati dan memohon kiranya memberikan doa restu untuk kedua mempelai,” ujar Irman dalam keterangan tertulis, Jumat (7/8/2020).

Menurut Irman, rangkaian prosesi pernikahan Siti Andira Rahmayana dengan Arie Maulana Basri yang merupakan putra dari pasangan Basri Muhammad dan Maslina Pasaribu sudah dimulai sejak awal Agustus 2020.

Baca juga: Plt Wali Kota Medan Positif Covid-19, Ini Kata Gubernur Edy Rahmayadi

Mulai dari khataman Al Quran, pengajian dengan anak yatim dan ibu-ibu Forkopimda Sumut, sampai acara puncak akad nikah pada Minggu nanti.

"Tamu sangat dibatasi, hanya sekitar 25 undangan, selebihnya adalah keluarga inti," ucap dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com