Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain Diduga Jadi Bandar, Ketua RT di Tasikmalaya Juga Produksi Tuak Sendiri

Kompas.com - 25/07/2020, 15:20 WIB
Candra Setia Budi

Editor

Mendapatkan laporan itu pihaknya melakukan penyelidikan hingga polisi mengerebek kediaman OT.

"Kami berharap kepada warga Kota Tasik jangan melakukan kegiatan minum-minuman keras. Karena dampaknya akan menciptakan situasi gangguan Kamtibmas. Sebab berbagai tindakan kriminalitas yang terjadi di latar belakangi oleh miras," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, Tim Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Indihiang Polresta Tasikmalaya, Jawa Barat, menyita 3.000 liter minuman keras dari OT dikediamannya, Jumat malam.

OT menyimpan ribuan liter minuman keras itu untuk dijual kepada pedagang lain dan pembeli yang datang.

Penyitaan ini digelar dalam rangka menertibkan penyakit masyarakat menjelang malam takbir Idul Adha.

Baca juga: Ibu dan Anak Kandung di Bitung Berhubungan Badan, Polisi: Anak Perempuannya Sudah 3 Kali Menyaksikan Mereka

 

(Penulis : Kontributor Tasikmalaya, Irwan Nugraha | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com