Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Lalai, Orangtua di Bali Tabrak Anaknya hingga Tewas Saat Nyalakan Mobil, Ini Faktanya

Kompas.com - 22/07/2020, 13:39 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

 

Diduga lalai

Wirya menjelaskan, melihat itu IGS dan NNS segera membawa korban ke Puskesmas Selat. Namun, korban mengalami luka cukup parah dan nyawanya tak dapat diselamatkan.

"Korban tidak bisa diselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia," kata Wirya.

Sementara itu, peristiwa tersebut membuat syok kedua orangtua korban. 

Baca juga: Kronologi Bocah 7 Tahun Tewas Tertabrak Mobil Pikap Orangtuanya

Tak diproses polisi

Mobil pikap milik orang tua korban. Istimewa Mobil pikap milik orang tua korban.

Wirya mengatakan, kejadian ini tak dilanjutkan secara hukum. Pasalnya, menurut Wirya, kasus tersebut pelaku dan korban masih memiliki hubungan orangtua anak.

"Kasihan banget karena orangtua lalai anaknya tertabrak. Enggak kita lanjutin (secara hukum) karena orangtua dengan anak," kata Wirya.

(Penulis: Kontributor Bali, Imam Rosidin | Editor: David Oliver Purba)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com