Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Pedagang Positif Covid-19 Meninggal, Pasar Harjodaksino Solo Tutup 7 Hari

Kompas.com - 13/07/2020, 16:58 WIB
Labib Zamani,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Pasar tradisional Harjodaksino di Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Danukusuman, Kecamatan Serengan, Solo, Jawa Tengah mulai Selasa (14/7/2020) pagi ditutup sementara.

Penutupan sementara pasar tersebut karena adanya seorang pedagang yang meninggal dunia setelah terkonfirmasi Covid-19.

"Pasar Harjodaksino mulai besok pagi kita tutup. Ada satu pedagang meninggal positif Covid-19. Pedagang orang Sukoharjo," kata Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo di Solo, Jawa Tengah, Senin (13/7/2020).

Baca juga: Ada Pedagang Positif Covid-19, Pasar Wage Purwokerto Ditutup 3 Hari

Berdasarkan surat edaran, penutupan sementara operasional pasar tradisional tersebut berlangsung selama tujuh hari.

Selama pasar ditutup tidak ada aktivitas jual beli. Termasuk pedagang kios, los dan oprokan dilarang melakukan aktivitas jual beli dan pedagang diminta melakukan isolasi mandiri.

"Tadi di-tracing. Besok ditutup dulu untuk disemprot disinfektan," ungkap Rudy.

Selama tujuh hari ditutup, pasar tersebut akan dijaga oleh petugas Satpol PP dan Dinas Perhubungan (Dishub) Solo.

Baca juga: Pedagang Positif Corona, 2 Pasar Tradisional di Kabupaten Sitaro Ditutup

Hal tersebut untuk mengantisipasi agar tidak ada pedagang yang nekat berjualan.

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Solo, Heru Sunardi menambahkan, penutupan sementara operasional pasar untuk memutus rantai penyebaran Covid-19.

Berdasarkan data jumlah pedagang Pasar Harjodaksino sampai saat ini total ada sebanyak 1.407 pedagang. Mereka terdiri dari pedagang kios, los dan pelataran.

Heru mengungkap pedagang yang meninggal positif Covid-19 adalah pedagang los.

Pedagang tersebut awalnya mengeluh sakit dan dijemput oleh keluarga.

Baca juga: Satu Pedagang Positif Covid-19, Pasar Pramuka Ditutup Selama Tiga Hari

Pedagang tersebut kemudian dibawa ke salah satu rumah sakit di Sukoharjo untuk mendapatkan perawatan. Setelah itu, dirujuk ke RSUD Dr Moewardi Solo.

"Di RSUD Dr Moewardi swab hasil kesatu adalah positif Covid-19 sampai terus meninggal pada tanggal 11 Juli 2020 kemarin," kata Heru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com