Cek Covid-19, Ridwan Kamil Konvoi Keliling Priangan Pakai Motor Klasik

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama Kepala Polisi Daerah (Polda) Jawa Barat Irjen Pol Rudy Suhafriadi dan Panglima Kodam III Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto, konvoi pakai motor klasik ke beberapa wilayah Priangan Timur untuk mengecek pengendalian Covid-19, Minggu (5/7/2020).

Bersama rombongan lainnya mereka seragam memakai motor klasik besutan Royal Enfield start di Hotel Santika Tasikmalaya menuju beberapa titik singgah mulai di Manonjaya, Tasikmalaya, Ciamis, Kota Banjar sampai ke Pangandaran.

"Selain pengecekan pengendalian Covid-19, kita juga membagi-bagikan sembako kepada warga pra sejahtera yang daerahnya kita lewati," jelas Emil sapaan Gubernur Jabar saat singgah pertama di Alun-alun Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Minggu siang.

Baca juga: Pangandaran Kembali Zona Kuning, Ridwan Kamil: karena Orang Luar

Konvoi motor klasik tersebut sekaligus kegiatan bakti sosial kepada masyarakat tak mampu dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ke-74.

Rombongan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jawa Barat tersebut disambut meriah oleh warga setempat di setiap titik wilayah persinggahan.

"Kita juga menyosialisasikan langsung ke masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan selama pemberlakuan adapatasi kebiasaan baru (AKB) saat ini. Sengaja pakai motor, supaya mudah singgah dan bertemu langsung masyarakat," tambah Emil.

Emil pun ditemani sang istri yang memakai motor klasik dengan berkendara sendirian bersama rombongan perempuan bermotor lainnya.

Baca juga: Ini 5 Jurus Ridwan Kamil Kendalikan Corona di Jawa Barat

Tanpa henti-henti, Emil terus meminta kepada warga setempat yang disinggahinya untuk selalu memakai masker, cuci tangan dan pola hidup bersih selama penerapan AKB di Jawa Barat.

"Keterkendalian Jabar dalam penanganan Covid-19 sudah diketahuinya banyak pihak dan mudah-mudahan di Kabupaten Tasikmalaya juga sama, tetapi semua tetap mengingatkan supaya masyarakat menerapkan protokol kesehatan dengan maksimal," tambahnya.

Emil berharap dengan konvoi yang menjadi perhatian masyarakat bisa menjadi langkah penerapan imbauan untuk menerapkan protokol kesehatan.

Dengan demikian, pihaknya meyakini akan mampu membuat masyarakat menerapkan pola hidup baru dengan penerapan protokol kesehatan selama masa pandemi corona.

"Pakai motor supaya perjalanan lebih santai dan dapat berhenti dengan mudah dan ketika terdapat tempat yang menarik menjadi perhatian. Akan tetapi, kelebihan naik motor juga para istri bisa memeluk suaminya," pungkasnya.