Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Pertama Covid-19 di Puncak Jaya, Diduga karena Mobilitas Warga di Jalur Tradisional

Kompas.com - 25/06/2020, 12:05 WIB
Dhias Suwandi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Puncak Jaya, Provinsi Papua, menemukan kasus perdana Covid-19 pada Senin (22/6/2020). Pemkab Puncak Jaya pun melacak asal penularan pasien itu.

Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Puncak Jaya Muhammad Nasir Ruki heran dari mana pasien perempuan berusia 40 tahun itu tertular.

Baca juga: Pasien Sembuh Setelah 22 Kali Tes Swab, Bupati: Anda Bisa Bayangkan Rasanya?

Sebab, Pemkab Puncak Jaya telah menutup Bandara Mulia yang merupakan pintu masuk utama ke wilayah itu sejak 23 Maret 2020.

"Dari arah bandara tidak ada, jalur darat dari arah Wamena sudah ada larangan resmi, tapi kita tidak tahu pasti mobilitas masyarakat kita seperti apa, dan dari arah sana banyak jalur tradisional," kata Nasir saat dihubungi, Rabu (24/6/2020).

Terdapat dua akses resmi yang bisa dilalui untuk menuju Kabupaten Puncak Jaya. Lewat jalur udara menggunakan pesawat perintis dan jalur darat dari Wamena, Kabupaten Jayawijaya.

Sedangkan jalur tradisional yang dimaksud Nasir merupakan jalur setapak yang biasa dilewati warga dengan berjalan kaki.

Baca juga: Cegah Covid-19, Akses Keluar Masuk Kabupaten Puncak Jaya, Papua, Ditutup Mulai 23 Maret

Pemkab Puncak Jaya, kata Nasir, kesulitan memantau mobilitas masyarakat yang melewati jalur tradisional itu.

"Kemungkinan ini karena ada pergerakan melalui jalur tradisional karena jalur udara dan darat sudah dijaga ketat," kata dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com