Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nikahi Dua Wanita, Pria Ini Dapat Cibiran dari Tetangga

Kompas.com - 24/06/2020, 21:44 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Pernikahan yang dilakukan Saeful Bahri (28), warga Dusun Bakong Dasan, Desa Lembar, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, dengan dua wanita dalam jarak waktu beberapa hari mendapat cibiran dari masyarakat.

Pasalnya, warga mengenal Saeful sebagai pria yang bekerja serabutan.

“Karena saya bekerja serabutan, jadi orang-orang bilang mau kasih makan apa istrinya,” kata Saeful saat berbincang dengan Kompas.com di Dusun Dasan, Desa Lembar, Lombok Barat, Rabu (24/6/2020).

Baca juga: Viral Kakek 103 Tahun Nikahi Gadis 30 Tahun, Ini Ceritanya

Tak hanya itu, kata Saeful, beberapa warga juga menuduhnya menggunakan jampi karena menikahi Hariani (23) dan Mustiawati (23) dalam waktu beberapa hari.

“Banyak tetangga yang bilang karena mendapatkan istri dua, saya dibilang pakai jampi-jampi, padahal saya murni karena cinta,” ungkapnya.

Namun, cibiran itu tidak ia dengarkan. Bahkan, ia tetap optimistis bisa menikahi dan membahagiakan kedua istrinya.

Baca juga: Kisah Saeful, Nikahi 2 Kekasihnya Setelah Pacaran 2 Bulan, Dituduh Pakai Jampi

Saeful menceritakan, ia berpacaran dengan mereka selama dua bulan. Selama pacaran, sambungnya, ia terbuka menjalin hubungan dengan keduanya.

Bahkan, Saeful sempat putus dengan Mustiawati. Namun, ia tidak menjelaskan alasannya putus.

Ia pun kemudian mengajak Hariani untuk menikah dan Hariani menerima pinangannya.

"Pertama, saya kawin dengan Hariani pada malam Kamis," kata Saeful.

Baca juga: Aku Tak Punya Apa-apa Lagi, Anakku Dibunuh

Karena perasaannya dengan Mustiawati belum hilang, keesokan harinya ia pun menghubungi Mustiawati untuk mengajaknya nikah.

Kemudian, Saeful pun meminta izin kepada Hariani dan diizinkan.

"Pada malam Jumat, saya kawin dengan Mustiawati," katanya.

Baca juga: Pengakuan Oknum Pembina Pramuka Bunuh dan Perkosa Siswi SMP: Saya Suka Sama Dia, tapi...

 

(Penulis : Kontributor Lombok Tengah, Idham Khalid | Editor : Dheri Agriesta)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com