Lantaran terjerat perangkap babi hutan, kucing jantan yang diperkirakan berusia 4 tahun tersebut mengalami luka di bagian kaki.
Kucing itu menjalani perawatan di klinik kesehatan hewan kebun binatang Bukittinggi.
Sedianya jika lukanya sembuh, kucing itu akan dilepasliarkan.
"Kondisinya sudah membaik, lukanya mulai sembuh," tutur Kepala BKSDA Sumatera Barat Erly Sukrismanto.
Baca juga: INFOGRAFIK: Mengenal Kucing Emas, Spesies Langka yang Hampir Terancam Punah
Nyawa satwa langka dilindungi itu pun tak tertolong.
"Iya kemarin (Kamis, 18 Juni 2020) matinya. Padahal, kondisinya sudah membaik," tutur Erly.
Erly menjelaskan, saat ditemukan mati, kucing itu dalam kondisi lemas serta dikerubuti lalat.
"Kita sudah melakukan usaha penyelamatan secara maksimal. Kemarin (kucing emas) langsung dikuburkan," ungkap dia.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Padang, Perdana Putra | Editor: Aprilia Ika)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.