Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dengar Teriakan, Remaja Dapati Temannya Dililit Ular Piton hingga Tewas

Kompas.com - 16/06/2020, 12:10 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Seorang pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara bernama Alfian (16) dililit ular piton hingga tewas.

Peristiwa itu terjadi di Pegunungan Kahar, Bombana, Minggu (14/6/2020).

Ular itu melilit kepala hingga leher Alfian serta menggigit pahanya.

Baca juga: Detik-detik Sofian Dicakar dan Diterkam Harimau, Berupaya Panjat Pohon Karet

Berawal terpisah, dengar teriakan

Warga mengevakuasi jasad Alfian(16) seorang pelajar di kabupaten Bombana yang tewas dililit ular saat hendak menuju air terjun di Gunung Kahar, Bombana, Sulawesi Tenggara. (foto istimewa)KOMPAS.COM/KIKI ANDI PATI Warga mengevakuasi jasad Alfian(16) seorang pelajar di kabupaten Bombana yang tewas dililit ular saat hendak menuju air terjun di Gunung Kahar, Bombana, Sulawesi Tenggara. (foto istimewa)
Kapolsek Rumbia Iptu Muh Nur Sultan mengemukakan, Alfian dan rekannya hendak menuju ke air terjun di Pegunungan Kahar.

Tak lama kemudian, Alfian terpisah dari teman-temannya.

Tak berselang lama, rekan Alfian mendengar suara teriakan.

Ketika sumber suara dicari, rekan Alfian mendapati Alfian dililit ular piton 7 meter.

Ular itu melilit bagian kepala hingga leher Alfian, serta menggigit bagian paha rekannya.

Baca juga: Dievakuasi dari Jerat Saat Wabah Corona, Harimau Ini Dinamai Corina

Ilustrasi jenazah. Ilustrasi jenazah.

Meninggal

Melihat hal itu, rekan-rekan Alfian panik dan berusaha memukul ular itu agar menjauh.

Namun, mereka justru diserang hingga harus mencari bantuan pada warga sekitar.

Ular piton itu tewas usai dipukuli warga menggunakan parang.

Meski berhasil lepas dari lilitan ular, nyawa Alfian tak bisa diselamatkan.

Ia meninggal dunia. Sedangkan, dua teman yang sempat berusaha menolong harus dirawat karena luka gigitan ular.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kiki Andi Pati | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com