Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa SMP Tewas Diserang Ular Piton 7 Meter, Polisi: Leher Korban Dililit, Pahanya Digigit

Kompas.com - 15/06/2020, 13:49 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Alfian (16), siswa SMP di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara, tewas dililit ular piton sepanjang sekitar 7 meter, Minggu (14/6/2020).

Dari keterangan saksi mata, saat hendak ditolong, kondisi korban sudah terlilit di bagian leher hingga kepala.

"Setelah tiba di tempat kejadiaan mereka melihat korban dalam keadaan terlilit ular pada bagian leher dan kepala ular menggigit pada bagian paha," kata Kapolsek Rumbia Iptu Muh. Nur Sultan saat dikonfirmasi, Senin (15/6/2020).

Baca juga: Kronologi Siswa SMP Tewas Dililit Ular Piton Sepanjang 7 Meter, Sempat Teriak Minta Tolong

Terdengar teriakan

Warga mengevakuasi jasad Alfian(16) seorang pelajar di kabupaten Bombana yang tewas dililit ular saat hendak menuju air terjun di Gunung Kahar, Bombana, Sulawesi Tenggara. (foto istimewa)KOMPAS.COM/KIKI ANDI PATI Warga mengevakuasi jasad Alfian(16) seorang pelajar di kabupaten Bombana yang tewas dililit ular saat hendak menuju air terjun di Gunung Kahar, Bombana, Sulawesi Tenggara. (foto istimewa)

Muh Nur mengatakan, saat itu korban dan rekan-rekannya hendak menuju ke lokasi air terjun di Pegunungan Kahar, Kelurahan Kasipute, Kecamatan Rumbia.

Lalu, korban terpisah dari rombongan, sekitar 10 meter. Rekan korban pun terkejut dengan suara teriakan yang diduga suara korban.

Ternyata, setelah dicari asal suara tersebut, rekan-rekan korban melihat Alfian telah dililit ular piton.

Rekan-rekan Alfian pun mencoba menolong dengan memukul-mukul ular ganas tersebut.

Baca juga: Seorang Pelajar SMP Dililit Ular Piton hingga Tewas

Tetapi, mereka justru diserang dan digigit ular tersebut. Rekan-rekan korban lalu mencari bantuan dari warga sekitar.

Korban akhirnya terlepas dari lilitan ular, setelah warga memukul ular dengan menggunakan parang.

Sayangnya, nyawa Alfian tidak terselamatkan.

Jenazah Alfian kemudian diserahkan ke keluarganya untuk dimakamkan. Sedangkan dua remaja yang sempat digigit ular menjalani rawat jalan di puskesmas.

(Penulis: Kontributor Kendari, Kiki Andi Pati | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com