Tambahan kasus positif di lingkungan keluarga kepala dinas tersebut menambah jumlah klaster penyebaran Covid-19 di Bondowoso.
“Sekarang klaster bertambah menjadi tiga, pertama klaster sukolilo, kedua klaster keluarga di Nangkaan, klaster ketiga pondok Temboro Magetan,” kata Imron.
Untuk mengantisipasi ketersediaan tempat tidur untuk pasien terjangkit virus corona baru, Pemkab Bondowoso menambah rumah sakit rujukan.
Baca juga: Berawal Istri Positif Covid-19, Anak Kepala Dinas Ikut Terpapar, Anggota Keluarga Lainnya Reaktif
RS Bhayangkara di Bondowoso diajukan sebagai rumah sakit rujukan ke Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Pemkab Bondowoso menunggu jawaban dari Pemprov Jawa Timur. Apalagi, RSD Koesnadi hanya memiliki empat ruangan isolasi untuk pasien Covid-19.
Hingga Minggu (10/5/2020), terdapat delapan kasus positif Covid-19 di Bondowoso. Rinciannya, satu sembuh dan tujuh dirawat.
Selain itu, terdapat delapan pasien dalam pengawasan (PDP) dan 1.025 orang dalam pemantauan (ODP).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.