Fakta Mayat Perempuan dalam Kardus, Polisi Temukan Surat hingga Martil

KOMPAS.com - Sosok mayat perempuan berinsial E (21) ditemukan di dalam kardus di Kompleks Cemara Asri, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, pada Rabu (6/5/2020).

Polisi menduga, E dibunuh oleh kekasihnya sendiri, M (22). Dugaan tersebut muncul setelah polisi menemukan selembar surat saat olah tempat kejadian perkara.

Menurut polisi, surat tersebut tertulis demikian:

"Saya sangat mencintai Elvina, sehingga saya membunuh karena pihak dari keluarga tidak menyetujui saya. Saya mau bunuh diri, saya cinta Elvina."

Baca juga: Hindari Penyekatan, 31 Pemudik dari Jakarta Diturunkan Oknum Awak Bus di Jalur Tol Ngawi

Kapolsek Percut Sei Tuan Kompol Aris Wibowo menjelaskan, selain surat itu, polisi juga mengamankan dua bilah pisau, satu martil, sebuah kardus, satu buah lakban, satu botol obat nyamuk semprot, dan handphone yang terbakar di dalam plastik.

"Satu orang (EL) kemungkinan menjadi korban. Sementara satu lagi (M) masih kita dalami," kata Kapolsek Percut Sei Tuan Kompol Aris Wibowo kepada wartawan, Kamis.

Sementara itu, berdasar keterangan dari Kasatreskrim Polrestabes Medan, AKBP Ronny Nicholas Sidabutar, jasad korban berinisial E (21) tersebut ditemukan pertama kali oleh rekannya, Jef (24).

Saat itu, Jef melaporkan telah melihat korban sudah dalam kondisi tak bernyawa.

"Yang mengetahui pertama kali adanya mayat itu temannya, sudah di dalam kardus," katanya.

Diduga pelaku mencoba bunuh diri

Dari hasil penyelidikan sementara, usai menghabisi nyawa E, M diduga mencoba bunuh diri dengan menenggak racun.

Namun, M ternyata hanya pingsan dan segera dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan.

"Saat ini masih dalam penyelidikan secara intensif oleh Polsek Percut Sei Tuan," kata Ronny.

(Penulis: Kontributor Medan, Dewantoro | Editor: Aprillia Ika)