Jasmani melanjutkan, sekitar pukul 07.00 WIB dia mendengar suara teriakan penyanyi bernama asli Dionisius Prasetyo itu.
Kondisi seisi rumah pun mendadak gempar.
"Berteriak-teriak sambil Allahu Akbar dan Laillahaillah begitu," kata Jasmani.
Didi Kempot juga mengeluhkan dadanya terasa amat sesak.
"Dadanya terasa sesak katanya," tutur dia.
Baca juga: Sosok Didi Kempot di Mata Hilmar Farid dan Kemendikbud
Sejumlah orang pun kemudian membawa Didi Kempot ke Rumah Sakit Kasih Ibu Solo, Jawa Tengah.
"Langsung dibawa ke rumah sakit, kita jalan pukul 07.15 WIB," terang dia.
Namun, dalam perjalanan, Jasmani menyebut Didi telah mengembuskan napas terakhirnya.
"Di perjalanan sudah tidak ada (meninggal dunia)," kata Jasmani.
Mereka tiba di rumah sakit sekitar pukul 07.30 WIB. Didi Kempot langsung mendapatkan penanganan.
Menurut pihak rumah sakit, Didi Kempot dinyatakan meninggal pukul 07.45 WIB, setelah upaya medis untuk menyelamatkan nyawanya dilakukan.
Didi meninggal dalan usia 53 tahun.
Godfaher of Broken Heart itu dimakamkan bersebelahan dengan makam anak sulungnya di Mejasem, Ngawi, Jawa Timur.
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Sempat Ucap Takbir & Tauhid, Begini Kronologi Didi Kempot Hembuskan Nafas Terakhirnya di Dalam Mobil
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.