Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siasat Pedagangan Atasi Sepinya Pembeli Selama Wabah, Buat Aplikasi Jualan Online

Kompas.com - 30/04/2020, 16:26 WIB
Dian Ade Permana,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Menurunnya jumlah pembelian sayur dan buah di Pasar Bandungan, Kabupaten Semarang, membuat para pedagang berinovasi.

Mereka menawarkan dagangannya secara online supaya tetap bertahan dalam menjalankan usahanya.

“Pembatasan jam operasional dan jaga jarak di pasar tradisional membuat pembeli enggan datang. Kami mencoba menawarkan lewat internet untuk tetap menjual aneka sayur dan buah unggulan Bandungan,” terang Badai Zulkarnain, salah seorang penggagas Pusat Sayur Buah Bandungan (PSBB) online ini, Kamis (30/4/2020) dalam keterangan tertulisnya.

Baca juga: Pasar Tradisional Palembang Mulai Terapkan Belanja Online

Badai mengatakan, pembeli dapat memesan aneka komoditas secara mudah. Cukup mengunduh aplikasi di https://newpsbbandungan.tokowebku.com/download.

Badai mengatakan dalam mengoperasikan aplikasi PSBB online tersebut dibantu Yuan Setianto dan Devi Timurta Handika Wibawa.

Rencananya aplikasi ini akan ditautkan ke Play Store untuk memperluas cakupan pelayanan.

Tak hanya sayur dan buah, aneka produk UMKM se-Kecamatan Bandungan juga bisa ditemukan di daftar belanja online tersebut.

“Kami didukung oleh hampir seluruh badan usaha milik desa se-Bandungan. Jadi pesan telur ayam segar ataupun daging ayam pun bisa selain buah dan sayur,” ujar Badai yang juga ketua Karang Taruna Kecamatan Bandungan.

Baca juga: Pedagang Pasar Salatiga Ditata Berjarak, Pembeli Tak Lagi Takut Berbelanja

Untuk mempromosikan penjualan sayur dan buah, Badai menawarkan bebas ongkos kirim untuk pembelian dari wilayah Kota Semarang dan Kabupaten Semarang.

"Selain itu, pemesanan pagi hari akan dikirim pada hari itu juga. Sedangkan untuk pembelian di sore hari, barang akan diantar besok di awal hari," ungkapnya.

Dia berharap aplikasi ini dapat membantu para pedagang sayur, buah dan komoditas andalan Bandungan untuk tetap memasarkan dagangannya.

“Pasar online ini juga sebagai langkah agar komoditas unggulan Bandungan semakin dikenal tak hanya nasional bahkan semoga bisa mengglobal,” asanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com