JEMBER, KOMPAS.com – Kepala Diskominfo Jember Gatot Triyono mengumumkan penambahan satu kasus positif virus corona baru atau Covid-19 di pada Jumat (24/4/2020).
Pasien itu merupakan mahasiswa yang pernah melakukan kontak dengan pasien positif lainnya.
“Bertambah satu, total menjadi tujuh orang positif sekarang,” kata Gatot saat dihubungi Kompas.com, Jumat.
Menurutnya, mahasiswa yang dinyatakan positif corona itu berasal dari Desa Grenden, Kecamatan Puger.
Ia memiliki hubungan keluarga dengan salah satu pasien positif corona. Mereka tinggal serumah.
Baca juga: Antisipasi Pemudik, 8 Titik Perbatasan Jatim Dijaga, Kendaraan dari Luar Diminta Kembali
Mahasiswa itu sempat mengikuti rapid test virus corona pada 31 Maret 2020. Tapi, rapid test virus corona dinyatakan nonreaktif.
Namun, mahasiswa itu mengalami gejalan batuk dan berobat ke rumah sakit pada 9 April 2020. Ia kembali menjalani rapid test virus corona dan dinyatakan reaktif.
Mahasiswa itu pun dirujuk ke rumah sakit untuk menjalani perawatan di ruang isolasi.
Tim medis juga mengambil sampel cairan tenggorokan pasien tersebut.
“Hasilnya hari ini positif virus corona,” tambah dia.
Mahasiswa tersebut menjadi pasien positif corona ketujuh di Jember yang dirawat di RSD dr Soebandi.
Rincian ketujuh pasien positif di Jember berasal dari Kecamatan Kaliwates, Ajung, Ledokombo, Patrang, Arjasa dan Puger.
Dua di antaranya sudah dinyatakan sembuh. Sedangkan empat orang masih dirawat di RSD dr Soebandi. Sedangkan satu orang meninggal yang merupakan warga pendatang.
“Dua yang sembuh itu, satu dari Kecamatan Kaliwates, yang satunya baru sembuh dari Kecamatan Ajung,” papar dia.
Baca juga: Mudik ke Jember, 141 Warga Jalani Karantina di JSG Selama 14 Hari
Sedangkan jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) di Jember tercatat sebanyak 59 orang. Sedangkan orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 1.061 orang.
Seiring dengan bertambahnya jumlah warga yang positif tersebut, Gatot meminta warga Jember tetap tinggal di rumah.
Warga diminta tak melakukan aktivitas di luar rumah, kecuali mendesak. Warga yang keluar rumah diminta menggunakan masker dan menjaga jarak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.