Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Tengah Pandemi Corona, Seorang Bhayangkari Bebaskan Uang Sewa Seluruh Indekos Miliknya

Kompas.com - 06/04/2020, 13:41 WIB
Kontributor Kompas TV Timika, Irsul Panca Aditra,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

TIMIKA, KOMPAS.com - Seorang pemilik indekos di Timika, Papua, rela membebaskan biaya sewa bagi para pekerja yang menempati indekosnya.

Dia Imelda M Dong, seorang Bhayangkari yang memiliki empat petak indekos. 

Sikap terpuji yang dilakukannya ini menjadi viral di media sosial Facebook, khususnya di kalangan warga Mimika.

Kompas.com kemudian menghubungi Imelda, Senin (6/4/2020) melalui sambungan telepon.

Baca juga: Kisah Andrea Dian Berjuang Melawan Corona hingga Dinyatakan Sembuh

Imelda menceritakan, biaya indekos per bulanya sekitar Rp 1 juta.

Namun, saat ini satu petak masih kosong dan tiga lainnya sedang ditempati. Pembayaran uang sewa ketiganya dibebaskan untuk bulan ini.

Imelda mengatakan, keputusan itu merupakan kesepatakan bersama dengan suaminya, Ipda Frietz Feky Hattu.

Ketika itu, warga yang menempati indekosnya meminta nomor rekening, dengan maksud keluarga dari penyewa hendak mengirim uang.

"Saya lalu bertanya 'kenapa minta kirim uang? Lalu dia jawab 'untuk keperluan sehari-hari', sebab sekarang warung tempat dia bekerja sementara tutup selama pembatasan sosial," kata ibu tiga anak ini.

Mendengar cerita itu, Imelda lantas meminta persetujuan suaminya untuk membebaskan biaya indekos selama sebulan.

Baginya, hal itu dilakukan untuk membantu meringankan beban warga di masa pembatasan sosial karena pandemi virus corona.

"Ini sebagai bentuk kepedulian saya kepada mereka yang kena dampak. Apa yang mereka rasakan sudah pernah saya rasakan juga, karena saya juga dari ekonomi bawah," kata Imelda.

Baca juga: Kisah Haru Tiga Bocah di Makassar Bongkar Celengan untuk Tenaga Medis Beli Masker

Sebelumnya diberitakan, sejak 26 Maret, Pemkab Mimika telah memberlakukan pembatasan sosial.

Aktivitas pasar, pertokoan, restauran, rumah makan, dan lain sebagainya hanya diberi waktu buka dari pukul 06.00 WIT hingga 14.00 WIT.

Sejumlah pekerja pun terpaksa harus dirumahkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com