KOMPAS.com - SA (84) warga asal Bangladseh pasien dalam pengawasan (PDP) meninggal dunia di RSUD Ir Soekarno Kepulauan Bangka Belitung pada Minggu (29/3/2020) sekitar pukul 20.45 WIB.
SA awalnya berstatus orang dalam pengawasan (ODP) karena ia dari luar negeri dan sempat singgah di Jakarta.
Ia bersama tujuh rekannya tiba di Pangkal Pinang pada 22 Maret 2020 dalam rangkaian kegiatan keagamaan.
Baca juga: 7 ODP Asal Bangladesh Tertahan di Pangkalpinang, 1 Meninggal Dunia
Karena sakit, ia pun menjalani perawatan dan dirujuk dari RSUD Depati Bahrein, Sungailiat, Bangka ke RSUD Ir Soekarno pada 23 Maret 2020.
Kasie Pelayanan Pasien RSUD Ir Soekarno Babel, Riki mengatakan pasien SA dinyatakan negatif setelah dua kali uji spesimen.
Sementara dokter penyaki dalam, Liya mengatakan pasien telah berusia lanjut dan memilik penyakit diabetes.
"Ada gejala pneumonia dan menderita diabetes," kata Liya pada Kompas.com, Senin (30/3/2020).
Baca juga: Satu Pasien PDP Corona Asal Bangladesh Meninggal di Babel
Saat ini tujuh rekan SA dari Banglades dinyatakan berstatus ODP. Mereka diawasi oleh petugas kesehatan di Markas Jamaah Tabligh Pangkalpinang.
Sebelum berstatus PDP dan OPD, tujuh warga Bangladesh tersebut menetap di salah satu masjid Kecamatan Belunyu Kabupaten Bangka.
Keberadaan mereka diketahui pertama kali oleh petugas yang sedang melakukan penyemprotan disinfektan di Kecamatan Belinyu pada Minggu (22/3/2020)
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Heru Dahnur | Editor: Aprillia Ika), Bangkapos.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.