Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasien Positif Covid-19 di Kalimantan Barat Bertambah Jadi 3 Orang

Kompas.com - 24/03/2020, 15:47 WIB
Hendra Cipta,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com- Dinas Kesehatan Kalimantan Barat mengumumkan adanya satu pasien yang baru diketahui terinfeksi virus corona.

Dengan penambahan satu pasien ini berarti ada tiga pasien positif virus corona di Kalimantan Barat.

Pasien itu merupakan istri dari pasien positif Covid-19 yang tengah menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Soedarso Pontianak, Kalbar.

"Iya positif. Hasilnya keluar hari ini," kata Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Barat, Harisson, kepada wartawan, Selasa (24/3/2020) siang.

Baca juga: Kalbar Terima Sumbangan 6.000 Rapid Test Virus Corona, Diprioritaskan untuk PDP dan ODP

Harisson menegaskan, kendati positif Covid-19, kondisi pasien dalam keadaan sehat.

Tidak ada keluhan sakit, sehingga perawatannya tetap di rumah sembari menunggu hasil uji laboratorium kedua.

“Sebenarnya hari ini hari terakhir dia berstatus ODP, tapi saat hasilnye keluar positif,” ujar Harisson.

Harisson menyebut, pasien ini tertular dari suaminya saat pulang dari bepergian ke Kuala Lumpur, Malaysia, Sabtu (15/2/2020).

"Lendir tenggorokan mereka (suami-istri) dikirim ke Jakarta pada Rabu (11/3/2020)," ucap Harisson.

Baca juga: Cerita Pilu Kapolres di Kalbar Tegakkan Social Distancing, Jadi Tertawaan Warga hingga Bersumpah akan Sujud

Diberitakan, pasien pertama yang dinyatakan positif Covid-19 di Kalimantan Barat masih dirawat di ruang isolasi RSUD Soedarso Pontianak.

 

Dia bepergian ke Kuala Lumpur, Malaysia, pada Sabtu (8/2/2020) dan pulang ke Pontianak, melalui Bandara Supadio Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu (15/2/2020).

"Sampainya di Pontianak, pasien berusia 34 tahun ini masuk kerja dan tanggal 29 Februari, mulai sakit pilek," kata Harisson, Senin (16/3/2020).

Karena tak kunjung sembuh, pasien dibawa ke salah satu rumah sakit swasta, Rabu (4/3/2020). Keluhannya saat itu, batuk, demam dan sedikit sesak.

Baca juga: Penanganan Jenazah PDP Virus Corona di Kalbar Terapkan Standar Pasien Terinfeksi

"Hasil pemeriksaan rontgen tidak ada pneumonia. Sehingga didiagnosis mengalami ISPA dan masuk kategori pasien dalam pemantauan Covid-19," ujar Harisson.

Pada Selasa (10/3/2020), pasien mengalami batuk, sesak napas, dan diare. Hasil rontgennya juga menunjukkan pneumonia.

"Dia langsung dirawat di ruang isolasi. Dan pada Sabtu (14/3/2020) dinyatakan positif Covid-19," terang Harisson.

Sedangkan pasien kedua yang positif virus corona di Kalimantan Barat kini dalam isolasi Rumah Sakit Abdul Azis Singkawang. Dia merupakan tenaga kerja Indonesia di Serawak, Malaysia.

Pasien tersebut mengalami batuk, pilek dan demam saat pulang ke Kota Singkawang, Kalimantan Barat, melalui Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Aruk, Kabupaten Sambas, Kalbar, Senin (9/3/2020).

Kemudian, pada Selasa (10/3/2020) dia melakukan pemeriksaan kesehatan di RSUD Abdul Azis Singkawang, Kalimantan Barat, dan langsung dirawat di ruang isolasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com