Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Geger, Ikan Berbagai Jenis Terdampar di Pantai Maluku Tengah

Kompas.com - 16/03/2020, 14:12 WIB
Rahmat Rahman Patty,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Ikan berbagai jenis ditemukan terdampar di pesisir pantai Desa Liang, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Minggu (15/3/2020).

Ikan yang masih dalam keadaan hidup itu terdampar tak jauh dari dermaga penyeberangan Feri Hunimua yang ada di desa tersebut sekira Pukul 12.00 WIT.

Kejadian itu membuat geger warga yang ada di kawasan itu, termasuk para penumpang feri yang akan menyeberang ke Pulau Seram.

“Kejadiannya jam 12 siang, tiba-tiba orang-orang lari berhamburan ke pantai ternyata ada ikan yang terdampar hidup-hidup,” ujar Yuni Tubaka, salah satu penumpang Feri kepada Kompas.com saat dikonfirmasi, Minggu.

Baca juga: WNA di Bali Meninggal di Pinggir Jalan Bukan karena Corona, tapi Kebanyakan Konsumi Miras

Yuni mengungkapkan, karena penasaran, dia lalu mengikuti warga yang berkerumun di pesisir pantai dan mengambil gambar ribuan ekor ikan yang terdampar itu dengan kamera ponsel.

“Saya ikut ke pesisir pantai, lalu saya ambil gambar dan video orang-orang yang sedang memungut ikan, tadi heboh sekali,” ujarnya.

Apu Lessy, warga desa setempat mengatakan, ada beberapa jenis ikan yang terdampar di pantai desa tersebut, seperti ikan kembung dan beberapa jenis ikan berukuran kecil.

Warga yang berada di sekitar kawasan itu lalu berebut memungut ikan-ikan itu.

“Warga tadi berebutan untuk memungut ikan yang terdampar. Tadi itu ada ikan kawalinya, ikan lema, dan beberapa jenis ikan lain,” ujarnya.

Setelah kejadian itu, sebagian warga desa ada yang mulai merasa khawatir dan mengaitkan fenomena tersebut dengan bencana alam.

Baca juga: Kisah Mbah Mangun Hidup Menyendiri di Dekat Kandang Sapi dan Tidur di Samping Peti Mati

 

Sebab, kejadian yang sama pernah terjadi sebelum gempa besar mengguncang Maluku dan memporak-porandakan desa itu.

“Warga ada yang khawatir karena saat gempa di Liang itu ka nada ikan dan sontong yang terdampar juga, jadi saat ini kita ikhtiar saja,” ujarnya.

Terkait kejadian itu Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Ambon yang dikonfirmasi belum berhasil dihubungi. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com