Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dilepas Secara Militer, Jenazah Bharada Doni Diterbangkan ke Trenggalek Besok

Kompas.com - 29/02/2020, 19:10 WIB
Kontributor Kompas TV Timika, Irsul Panca Aditra,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

TIMIKA, KOMPAS.com - Jenazah anggota Brigade Mobil (Brimob) Bhayangkara Dua (Bharada) Doni Priyanto (23), yang gugur saat kontak senjata antara aparat keamanan dan kelompok kriminal bersenjata (KKB) telah tiba di RSUD Mimika, Kota Timika.

Pantauan Kompas.com, jenazah tiba di rumah sakit pada Sabtu (29/2/2020) sekitar pukul 17.30 WIT. Jenazah dievakuasi dari Distrik Tembagapura.

Kepala Operasional Satgas Nemangkawi Brigjen Polisi Roycke Harry Langie dan Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gde Era Adhinata terlihat berada di dalam kamar jenazah RSUD Mimika.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, jenazah akan disemayamkan di Mako Brimob Batalyon B Mimika.

Baca juga: Sebelum Ditemukan Mati dengan Perut Penuh Pasir, Hiu Paus Mondar-mandir di Pesisir Kulon Progo

Jenazah akan diterbangkan ke kampung halaman di Trenggalek, Jawa Timur, pada Minggu (1/3/2020). 

Pelepasan jenazah akan dilakukan secara militer.

Doni merupakan anggota Resimen Tiga Pasukan Pelopor Korps Brimob Mabes Polri. Anak pertama dari dua bersaudara itu telah mengabdikan diri di Korps Bhayangkara sejak 2017.

Doni dikenal dekat dengan anak-anak Papua selama bertugas sejak September 2019.

Sebelumnya, Doni gugur setelah terlibat kontak senjata dengan KKB di wilayah Kali Kabur, Arwanop, Distrik Tembagapura, pada Jumat (28/2/2020) sore.

Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw mengatakan, Doni akan mendapatkan kenaikan pangkat luar biasa.

"Bharada Doni akan dinaikkan pangkat satu tingkat menjadi Bharatu," kata Paulus di Timika, Sabtu.

Kontak senjata antara aparat keamanan dan KKB yang pecah di Arwanop, Distrik Tembagapura, Mimika, berlangsung sekitar tiga jam.

Baca juga: Avanza Dipreteli Bannya dan Ditinggalkan Begitu Saja di Lokasi Wisata Batam

Kontak senjata itu terjadi sekitar pukul 14.30 WIT hingga pukul 17.00 WIT.

Hingga kini, belum diketahui kronologi terjadinya kontak senjata tersebut.

Tapi, Kapolda Papua sempat mengakuik KKB pimpinan Egianuns Kogoya sedang bergerak menuju wilayah Tembagapura untuk bergabung dengan KKB pimpinan Lekagak Telenggen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com