Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disentil Netizen Soal Banjir, Ridwan Kamil Pulang Cepat dan Batalkan Temu Bisnis di Turki

Kompas.com - 26/02/2020, 16:47 WIB
Dendi Ramdhani,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memutuskan pulang lebih awal dari kegiatan dinasnya di luar negeri untuk meninjau korban banjir di Jabar. Bahkan ia pun membatalkan pertemuan bisnis dengan investor asal Turki.

Kepala Biro Humas dan Keprotokolan Setda Provinsi Jawa Barat (Jabar) Hermansyah mengatakan, Gubernur Jabar Ridwan Kamil akan membatalkan pertemuan bisnis di Turki untuk mengordinasikan penanganan banjir di sejumlah daerah di Jabar secara langsung.

"Rencana awal, gubernur akan melakukan kunjungan kerja ke Turki setelah dari Australia. Namun atas situasi tidak terduga, beberapa daerah di Jawa Barat tergenang banjir, gubernur membatalkan kunjungan tersebut," kata Hermansyah di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (26/2/20).

Usai mendarat, rencananya Ridwan akan meninjau langsung daerah terdampak banjir sekaligus membawa kebutuhan logistik. Namun, belum diketahui titik mana yang akan dikunjungi.

"Setelah meninjau, gubernur bakal berkoordinasi langsung dengan semua perangkat daerah, pemerintah kabupaten/kota, TNI, Polri, dan pihak terkait lain. Itu dilakukan untuk mempercepat dan memastika penanganan banjir berjalan baik," ujarnya.

Baca juga: Main TikTok bersama Cinta Laura Saat Jabar Banjir, Ridwan Kamil Disentil Netizen

Sementara itu, Kepala Biro Pemerintahan dan Kerja Sama Setda Provinsi Jabar Dani Ramdan menuturkan, pertemuan bisnis di Turki bertujuan meningkatkan kerja sama di berbagai sektor, mempromosikan Jabar kepada investor potensial sekaligus memperluas pasar kopi Jabar.

"Tentu kunjungan-kunjungan kerja tersebut dipastikan membawa kebermanfaatan bagi pembangunan dan masyarakat. Salah satunya menjajaki berbagai peluang kerja sama bilateral," kata Dani lewat siaran pers, Rabu (26/2/2020) sore.

Terkait kunjungan kerja Kang Emil ke Australia, menurut Dani, akan berdampak positif bagi warga Jabar, salah satunya MoU untuk membuka kerja sama antara pengusaha kopi asal Jabar dengan importir dari Victoria.

"Selain itu ada juga diskusi dengan Melbourne University untuk membicarakan pembangunan inklusif dan revitalisasi Citarum," jelasnya.

Seperti diberitakan, aksi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bermain Tik Tok bersama atris Cinta Laura dan Mantan Wakil Menteri Luar Negeri Dino Patti Djalal disentil warganet.

Baca juga: Ridwan Kamil Diminta Lebih Empati kepada Korban Banjir

 

Warganet geram

Warganet geram lantaran di saat yang bersamaan sejumlah daerah seperti Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Kabupaten Karawang dan Kabupaten Subang tengah diterjang banjir.

Ridwan Kamil, Dinno dan Cinta Laura tengah bertemu dalam sebuah acara peresmian kafe kopi pertama milik Pemprov Jabar di Melbourne, Australia.

Dalam unggahan Instagram artis.indo_hits, banyak warganet yang menyayangkan sikap Ridwan Kamil yang dinilai tak peduli dengan kondisi banjir di Jabar. Meski demikian, ada pula yang memberikan pembelaan.

"Bekasi banjir parah itu Kang Emil... Sibuk banget sama tiktoknya," tulis pemilik akun @oryimelda.

"Pejabat jg butuh hiburan, jgn serius2 amat, main tiktonua gak lebih dari 5 menit, sisanya mereka balik lagi ke tugas masing2, be positive," ujar @frida_meitika.

Baca juga: Anies, Ridwan Kamil, dan Wahidin Absen, Rapat soal Penanganan Banjir Ditunda

Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, layanan darurat telah diberikan kepada warga Kabupaten Bekasi dan Kota Bekasi yang terdampak banjir.

"Perangkat daerah yang menangani bencana banjir dikerahkan untuk menangani dan memberikan layanan darurat kepada masyarakat terkena dampak," ucap Setiawan di Gedung Sate, Rabu (26/2/2020).

Berdasarkan laporan tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jabar yang berada di lokasi banjir, BPBD Jabar telah melakukan pendampingan assessment dengan membawa perahu karet.

Selain itu, logistik berupa makanan siap saji, lauk pauk, sembako, tambahan gizi, matras, dan selimut juga sudah dikirimkan ke Kabupaten dan Kota Bekasi. BPBD Jabar pun terus berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten dan Kota Bekasi untuk mendata korban terdampak.

Selain wilayah Bekasi, pendampingan assessment dan pengiriman logistik juga dilakukan bagi warga terdampak banjir di Kabupaten Karawang dan Kabupaten Subang.

Baca juga: Tangani Banjir di Karawang, Kapolda Jabar Usul Ini ke Ridwan Kamil

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com