BORONG, KOMPAS.com - Lima tahun sudah Endi Pora (43), orang dengan gangguan jiwa ( ODGJ), tinggal di tebing Gua Waemusur, Kampung Purang Mese, Desa Compang Ndejing, Kabupaten Manggarai Timur.
Kondisi pria asal Kampung Pate Kaca, Desa Bae Ngencung, Kecamatan Ranamese, itu sangat memprihatinkan.
Saat ditemui, badan kurus Pora dibalut kaos, celana olahraga pendek, dan ikat kepala. Sampah plastik dan botol pestisida bekas yang dikumpulkannya menumpuk di dalam gua.
Baca juga: Siswi SD Diperkosa Guru sejak Kelas VI, Pertama di Ruang Kepala Sekolah
Beberapa di antara sampah plastik itu menggantung di langit-langit gua seperti hiasan.
Sampah-sampah itu dipungut Pora di sepanjang Kali Waemusur dan persawahan di sekitar Kali Waemusur.
Kepala Sekolah SMAK Pancasila Borong Pastor Hermen Sanusi bersama belasan siswinya dan relawan Kelompok Kasih Insanis (KKI) Peduli Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) Kabupaten Manggarai Timur, mengunjungi Endi Pora pada Minggu (23/2/2020).
Rombongan itu membawa nasi, beras, roti, dan minuman ringan. Hermen Sanusi mengaku memperoleh informasi penderita gangguan jiwa yang tinggal di tebing Gua Waemusur dari relawan KKI Manggarai Timur.
Setelah mendengar informasi itu, Sanusi memutuskan mengajak muridnya mengunjungi penderita ODGJ itu.
"Hati saya tergugah dengan informasi itu. Mereka (KKI) saat pulang kunjungan ODGJ di Kecamatan Kota Komba bersama dengan siswa dan siswi SMAK Pancasila Borong dan guru menceritakam seorang yang derita gangguan jiwa tinggal di dalam Gua Waemusur. Setelah mendengar cerita itu, saya langsung memberikan respons bahwa Minggu, melakukan kunjungan kemanusiaan kepada warga yang menderita tersebut," kata Sanusi kepada Kompas.com, Minggu (23/2/2020).
Baca juga: Sempat Diperingatkan Warga Tak Susur Sungai, Pembina Jawab Kalau Mati di Tangan Tuhan
Sanusi mengatakan kondisi Endi Pora sangat memprihatinkan. Pora tinggal di dalam gua yang disesaki sampah. Penderita ODGJ itu bahkan memasak nasi menggunakan kaleng bekas.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan