Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ridwan Saidi Sebut Kerajaan Galuh Fiktif, Guru Besar Ilmu Sejarah Angkat Bicara

Kompas.com - 21/02/2020, 05:56 WIB
Candra Nugraha,
Farid Assifa

Tim Redaksi

Kerajaan Tarumanagara sendiri berdiri pada abad ke empat dan berakhir abad ke tujuh.

Sejarawan senior yang pernah meneliti Kerajaan Galuh, Prof Sobana menegaskan kerajaan Galuh secara faktual memang ada. Ada sejumlah peninggalan sejarah yang merujuk berdirinya Kerajaan Galuh.

"Tak bisa dipungkiri. Ada prasasti di Astana Gede Kawali," jelasnya.

Baca juga: Kapolres Ciamis: Menurut Ahli Bahasa, Ucapan Ridwan Saidi soal Galuh Masuk Unsur Pidana

Prasasti di Astana Gede menggunakan huruf Sunda kuno. Masyarakat tidak ada yang mengetahui huruf Sunda kuno ini karena menggunakan huruf Sunda cacarakan.

Ihwal Galuh diartikan brutal, Sobana mengatakan, pengertian Galuh dalam bahasa Sansakerta adalah permata. Dalam bahasa Sunda, Galuh diidentikan dengan galeuh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com