Suasana haru dan bahagia terlihat saat para mahasiswa ini tiba di bandara. Mereka disambut dengan pelukan hangat dari teman-teman dan anggota keluarga.
Belum ada perbincangan serius di antara mereka, selain senyum bahagia dan sedikit mengisahkan pengalaman selama obersvasi di Natuna berlangsung.
“Alhamdulillah, bahagia sekali bisa tiba di Aceh dan terimakasih untuk semua pihak yang sudah membantu kami, “ jelas Ory, salah satu mahasiswa asal Kota Banda Aceh.
Baca juga: Cerita Ayu Winda Saat Observasi di Natuna, Sempat Terbayang Bakal Diperlakukan Ala Militer
Hal yang sama juga diungkapkan Hikma. Hikma mengaku senang bisa kembali ke Aceh dan bertemu keluarganya. Namun Hikma juga mengaku kalau dia masih belum tahu kapan akan bisa kembali ke kampus di Wuhan.
“Pastinya kami akan menunggu intruksid ari pemerintah Chinda dan pihak kampus, jika kondisi sudah normal, dan sudah ada pemangilan dari kampuns, maka kami akan kembali,” Jelas Hikma.
Baca juga: Cerita Ulus, Warga Tasikmalaya: Ingin Kembali Bekerja ke China Setelah Lolos Karantina Natuna