Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Balita 4 Tahun Tewas Digigit Ular Weling Saat Tidur

Kompas.com - 13/02/2020, 17:57 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Seorang bocah berusia empat tahun bernama Adila Oktavia, warga Desa Pamengkang, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, meninggal setelah digigit ular weling saat tidur di rumahnya, Jumat (7/2/2020) sekitar pukul 23.30 WIB.

Sebelum dinyatakan meninggal pada Rabu (12/2/2020) sekitar pukul 20.30 WIB, Adila sempat menjalani perawatan medis selama lima hari sejak pertama ia digigit ular pada Jumat malam hingga Rabu di ruang Pediatric Intensive Care Unit (PICU) Rumah Sakit Daerah (RSD) Gunung Jati Kota Cirebon.

Kepergian Adila menyisakan duka mendalam bagi banyak orang, terutama kedua orangtuanya, Rusmiati (24) dan Mukmim (27).

Baca juga: Nasib Tragis Balita 4 Tahun Digigit Ular Weling Saat Tidur, Sempat Koma, Akhirnya Meninggal Dunia

Kepala Desa Pamengkang, Kosasih menceritakan, Adila, meninggal dunia setelah didigit ular jenis weling pada Jumat malam saat sedang tidur di rumahnya.

Setelah digigit, dia langsung merintih kesakitan dan mengeluarkan muntah-muntan berulang kali. Kedua orangtua Adila panik dan langsung membawanya ke Rumah Sakit Daerah Gunung Jati pada Sabtu dini hari.

Kondisi kesehatan Adila dinyatakan sudah kritis. Sabtu pukul 06.00 WIB, tim RSD Gunung Jati menyatakan kondisi Adila koma.

Baca juga: Balita yang Tewas Digigit Ular Weling di Cirebon Sempat Koma Lima Hari

 

Setiap hari kondisi Adila menurun, dan pada Rabu malam tadi, sekitar pukul 20.30 wib, Adila dinyatakan meninggal dunia.

“Mohon kepada pemerintah Kabupaten Cirebon untuk menindaklanjuti dan mohon bantuannya apabila ada kejadian seperti ini lagi agar cepat untuk mengatasi ular jenis macam ini," katanya saat ditemui Kompas.com di lokasi pemakaman, Rabu.

Baca juga: Bocah 4 Tahun di Cirebon Digigit Ular Weling Saat Tidur

Dikutip dari Kompas.id,  saat kejadian, kedua orangtua Adila terbangun ketika mendengar anaknya menangis.

Setelah diperiksa ada seekor ular weling berwarna hitam menempel di betis Adila. Sang ibu kemudian melihat ada bekas gigitan dan darah di tumit anaknya.

Karena tak tahu penangananya, Rusmiati pun hanya mengikat kaki anaknya dan menyedot lukanya kemudian menidurkan anaknya kembali.

”Saya enggak tahu dia (Adila) digigit atau tidak. Saya tidurkan lagi, tetapi dia merintih kesakitan. Setelah diperiksa, tumitnya ada bekas gigitan, ada darahnya. Saya enggak tahu penanganannya, cuma diikat kakinya dan disedot lukanya,” kata Rusmiati.

Baca juga: Peneliti Unpad: Jawa Barat Darurat Gigitan Ular, dari King Kobra hingga Ular Weling

Karena terus merintih kesakitan, Adila akhirnya di dibawa ke Rumah Sakit Putera Bahagia pada Sabtu (8/2/2020) dini hari. Adila kemudian dirujuk ke RSUD Gunung Jati.

Di parkiran rumah sakit, Adila muntah, sesak nafas hingga tak sadarkan diri.

Ia kemudian di rawat di RSUD Gunung Jati. Adila terbaring koma di ruangan perawatan intensif anak hingga dinyatakan meninggal pada Rabu malam.

 

(Penulis: Kontributor TV Cirebon, Muhamad Syahri Romdhon | Editor: Aprilia Ika, Rachamawati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com