Polisi Kembali Amankan Terduga Pelaku Pembunuhan Mertua Sekda Lamongan

LAMONGAN, KOMPAS.com - Teka-teki mengenai pembunuhan terhadap ibu mertua Sekretaris Daerah (Sekda) Lamongan Yuhronur Efendi, Rowaini (68), perlahan mulai menemui titik terang.

Usai menangkap penadah ponsel korban beberapa waktu lalu, polisi kembali menangkap terduga pelaku yang terlibat dalam kejadian tersebut.

Kapolres Lamongan AKBP Harun menuturkan, pihaknya memang sudah menangkap beberapa orang yang ditengarai terlibat dalam kejadian tersebut.

Baca juga: Polisi Tangkap Penadah Ponsel Milik Mertua Sekda Lamongan

Lantaran belum banyak yang bisa disampaikan, ia meminta untuk tetap sabar menunggu perkembangan penyelidikan yang sedang dilakukan oleh pihak kepolisian.

"Nanti akan kami rilis. Lebih dari satu (orang), nanti akan kita keluarkan (ungkap)," ujar Harun, kepada awak media, saat ditemui di Mapolres Lamongan, Senin (10/2/2020).

Adapun Rowaini yang merupakan mertua Sekda Lamongan ditemukan meninggal dunia di rumahnya di Desa Sumberwudi, Kecamatan Karanggeneng, Lamongan, Jawa Timur, pada Jumat (3/1/2020) malam, dalam kondisi bersimbah darah.

"Nanti akan kami rilis lebih lanjut. Sudah ada beberapa yang kami tangkap lebih dari satu (orang). Kami masih mengembangkan lagi, jadi tidak kami rinci dulu," kata dia.

Baca juga: Mertua Sekda Lamongan Jadi Korban Pembunuhan, Polisi Dapatkan Petunjuk

"Kami masih mengembangkan pelaku utamanya, yang menyuruh melakukan dan otak kejadian, itu masih akan kami kembangkan lagi," lanjut Harun.

Sama halnya ketika dikonfirmasi lebih lanjut oleh awak media mengenai inisial pelaku yang diamankan, maupun motif yang melatarbelakangi kejadian pembunuhan terhadap ibu mertua Sekda Lamongan, Harun masih enggan memberikan keterangan detail.

"Motif dan lain-lain nanti akan kami sampaikan di pers rilis," pungkas dia.