Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengiriman Manggis Tasikmalaya ke China Dihentikan Akibat Wabah Virus Corona

Kompas.com - 29/01/2020, 19:43 WIB
Irwan Nugraha,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

 

Dampak virus corona

Selama ini wabah virus itu membuat warga kota Wuhan hingga sebagian besar di China tak berani keluar rumah membuat daya beli masyarakat berkurang.

"Kami telah menerima informasi dari China agar jangan dulu dilakukan pengiriman sejak dua pekan lalu, karena saat ini tidak ada aktivitas warga yang keluar rumah karena mereka takut Corona," jelas Husni kepada wartawan di kantornya, Rabu (29/1/2020) siang.

"Kami pun mengalami kerugian ratusan juta karena para agen di bawah perusahaan kami telah memiliki stok puluhan ton siap kirim." 

Baca juga: Virus Corona Merebak, Warga Tetap Gemar Makan Olahan Daging Kelelawar

Selain perusahaannya, lanjut Husni, eksportir lainnya asala Tasikmalaya mengalami hal sama harus menghentikan pengiriman ke luar negeri.

Padahal, selama ini proses ekspor berjalan lancar tiap tahunnya dan baru kali ini mendapatkan masalah saat adanya wabah virus Corona.

Pihaknya bersama perusahaan lainnya terpaksa menjual manggis kualitas ekspor ke pasar-pasar tradisional dalam Negeri untuk menghindari kerugian yang lebih besar.

"Ekspor yang biasa kami lakukan per tahunnya bisa mencapai 120 ton ke China dan belum ke Negara-negara lainnya seperti Eropa dan Timur tengah. Tiap pekannya kita biasa kirim sekitar 30 ton," tambahnya.

Baca juga: Tak Terpengaruh Kabar Corona Disebarkan Kelelawar, Dagingnya Masih Laku di Manado

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com