Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir di Kota Padang Meluas, Tim BPBD Evakuasi Warga

Kompas.com - 10/01/2020, 08:34 WIB
Perdana Putra,
Farid Assifa

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Banjir yang melanda Kota Padang, Sumatera Barat, meluas akibat hujan deras berlanjut dari Kamis (9/1/2020) sore hingga Jumat (10/1/2020) dini hari.

Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang terpaksa melakukan evakuasi warga di Kelurahan Dadok Tunggul Hitam, Kecamatan Koto Tangah.

"Sejumlah warga terpaksa kita evakuasi dari rumahnya karena air sudah masuk ke dalam rumah warga," kata Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Padang, Sutan Hendra yang dihubungi Kompas.com, Jumat pagi.

Baca juga: Diguyur Hujan Lebat, Sejumlah Titik Jalan di Padang Terendam Banjir

Sutan mengatakan, saat ini timnya sedang berada di lapangan untuk mengevakuasi warga dengan menggunakan perahu karet.

"Kita sedang bekerja di lapangan. Berapa warga yang dievakuasi masih kita data," kata Sutan.

Sebelumnya diberitakan, akibat hujan dengan intensitas lebat sejak sore hingga malam hari, Kamis (9/1/2020), sejumlah titik jalan di Kota Padang, Sumatera Barat, terendam banjir.

Tercatat terdapat empat titik jalan yangterendam banjir setinggi 30 sentimeter yakni Jalan Khatib Sulaiman, Alai, Simpang Lubuk Begalung dan UPI.

 

Baca juga: Padang Dilanda Panas Terik, BMKG Imbau Warga Minimalisasi Aktivitas di Luar Ruangan

Selain itu, sejumlah permukiman di Tabiang Banda Gadang, Kecamatan Nanggali, Arai Pinang, Kecamatan Lubuk Begalung dan Jondul Rawang, Kecamatan Padang Selatan, juga terendam banjir setinggi 20-30 sentimeter.

Sebelumnya, akibat hujan dengan intensitas lebat sejak sore hingga malam hari, Kamis (9/1/2020), membuat sejumlah titik jalan di Kota Padang, Sumatera Barat, terendam banjir. Tercatat terdapat empat titik jalan yang terendam banjir setinggi 30 sentimeter yakni Jalan Khatib Sulaiman, Alai, Simpang Lubuk Begalung dan UPI.

"Hujan sejak sore hingga malam ini menyebabkan sejumlah titik jalan tergenang air sehingga menimbulkan kemacetan. Ada empat titik," kata Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Padang, Sutan Hendra saat dihubungi Kompas.com

Selain itu, sejumlah pemukiman rumah warga Tabek Banda Gadang, Arai Pinang dan Jondul Rawang, juga terendam banjir setinggi 20-30 sentimeter.

"Sudah ada yang memasuki rumah warga. Hanya saja tingginya masih di bawah satu meter dan belum perlu dievakuasi," jelas Sutan.

Saat ini, kata Sutan, petugas dan peralatan BPBD Padang sudah disiagakan untuk mengevakuasi warga terdampak. "Petugas dan peralatan sudah standby jika diperlukan sewaktu-waktu," kata Sutan.

Banjir hingga pagi ini meluas hingga ke Kecamatan Koto Tangah yaitu di Dadok Tunggul Hitam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com