Wakil Ketua DPRD Sikka Minta Jaksa Periksa Kontraktor Proyek Pagar Puskesmas yang Ambruk

MAUMERE, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sikka, Josep Karmianto Eri, meminta Kejaksaan Negeri Maumere memeriksa kontraktor pelaksana proyek Puskesmas Waigete senilai Rp 4 miliar lebih yang pagarnya ambruk sepekan lalu. 

Manto menegaskan, sebagai wakil rakyat, dirinya sangat menyesalkan kejadian ambruknya pagar proyek tersebut. 

Baca juga: Bupati Sikka Kembali Cek Pagar Puskesmas Senilai Rp 4 M yang Ambruk

"Saya minta Jaksa segera periksa kontraktornya dan proses hukum," tegas Manto, kepada Kompas.com, melalui sambungan telepon, Rabu (8/1/2020).

Manto meminta Kejaksaan Negeri Maumere agar segera melakukan Pulbaket terhadap proyek itu. 

Manto menduga, proyek itu dikerjakan asal jadi. Hal itu dibuktikan belum setahun pagar puskesmas yang merupakan bagian dari proyek itu ambruk. 

"Buktinya baru 6 bulan sudah jebol. Patut diragukan kualitas proyek ini. Karena proyek itu mesti diperiksa secara menyeluruh," tegas Manto. 

Baca juga: Warga Aceh Temukan Kerangka Gajah, Diduga Mati Terkena Pagar Listrik

Diberitakan sebelumnya, pagar tembok di puskesmas Waigete, Desa Egon, Kecamatan Waigete, Kabupaten Sikka, NTT, ambruk dihantam banjir bandang, Minggu (29/12/2019).

Pagar tembok itu adalah bagian dari paket proyek pembangunan ruang rawat jalan Puskesmas Waigete senilai Rp 4.256.033.441.