Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Kasus Kemunculan Ular di Berbagai Daerah dalam Sepekan

Kompas.com - 14/12/2019, 15:57 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Beberapa hari terakhir, puluhan ular ditemukan berkeliaran di berbagai daerah. Mulai dari Jember, Jakarta Timur, Depok, Surakarta, hingga Klaten.

Pemerhati ular Arbi Krisna mengungkapkan, kemunculan ular-ular pada bulan-bulan ini merupakan hal yang wajar.

"November hingga Januari menetas, indukan bertelur sebulan sampai dua bulan sebelumnya," ujarnya.

Sementara, peneliti reptil dari Pusat Penelitian Biologi LIPI Amir Hamidy mengungkapkan, keluarnya ular-ular tersebut erat kaitannya dengan musim.

"Awal musim penghujan adalah waktu menetasnya telur ular. Fenomena ini wajar dan merupakan siklus alami," ujarnya.

Warga diminta melakukan antisipasi dan waspada. Misalnya, rutin membersihkan lingkungan dan tidak menumpuk barang tak terpakai.

Kompas.com merangkum kasus kemunculan ular-ular di berbagai daerah dalam sepekan:

Baca juga: Warga Gunungkidul Bongkar Talud yang Diduga Jadi Sarang Ular Kobra

1. Di Klaten, warga temukan 13 ekor kobra dalam empat hari

Ular kobraShutterstock Ular kobra

Warga Dukuh Grembyang RT 15 RW 8, Desa Karangwungu, Kecamatan Karangdowo, Klaten, Jawa Tengah dibuat resah dengan kemunculan ular-ular kobra.

Camat Karangdowo Tomisila menduga, ular muncul dari area sawah kemudian berkeliaran hingga pemukiman warga.

"Mulai seminggu lalu selama empat hari ditemukan anak ular kobra sebanyak 13 ekor. 11 berhasil ditemukan dan dua ekor lari," katanya.

Petugas Damkar Klaten Eddy Setiawan menjelaskan, pihaknya juga menerima laporan penanganan ular kobra di rumah warga di Karangdowo, Klaten.

"Ada enam ekor anakan kobra yang kita evakuasi dari rumah warga. Ular-ular itu kita lepasliarkan lagi ke tempat yang jauh dari jangkauan manusia," ucapnya.

Baca juga: Anak Ular Kobra Gigit Pedagang di Pasar Kemiri Muka Depok

2. Di Depok, temuan ular meningkat empat kali lipat

Evakuasi seekor ular kobra di pemukiman warga di kawasan Depok, Jawa Barat.Dokumentasi Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok Evakuasi seekor ular kobra di pemukiman warga di kawasan Depok, Jawa Barat.

Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok mengevakuasi ular-ular dari pemukiman warga di Kecamatan Beji, Jatijajar Cimanggis Depok dan Kalimulya.

Petugas Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok Merdy mengatakan, temuan ular meningkat empat kali lipat dibanding biasanya.

Menurutnya dalam satu bulan biasanya mereka mengevakuasi lima ekor ular.

"Sekarang bisa lebih 20," katanya.

Damkar, kata Merdy, membentuk tim khusus guna menindaklanjuti temuan ular ini.

Baca juga: Dalam Satu Pekan, Petugas Damkar Depok Sudah Tangkap 5 Ular di Permukiman Warga

3. Petugas Damkar Bekasi akan sisir sarang ular

Seekor ular kobra berukuran kira-kira 2 meter ditangkap oleh seorang penjaja nasi goreng, Subandi Yanto (55) di Kampung Poncol Jaya RT 004 RW 019, Jakasampurna, Bekasi Barat.KOMPAS.COM/VITORIO MANTALEAN Seekor ular kobra berukuran kira-kira 2 meter ditangkap oleh seorang penjaja nasi goreng, Subandi Yanto (55) di Kampung Poncol Jaya RT 004 RW 019, Jakasampurna, Bekasi Barat.

Petugas Damkar Bekasi mengaku akan menyisir sarang ular di Bekasi.

Hal itu sebagai tindaklanjut ditemukannya ular kobra pada Kamis (12/12/2019).

Seekor ular kobra berukuran dua meter ditemukan oleh pedagang nasi goreng bernama Subandi Yanto (55).

Ular tersebut ditemukan di Kampung Poncol Jaya RT 004 RW 019, Jakasampurna, Bekasi Barat.

"Lagi duduk-duduk saya pulang dagang, pukul 00.30 WIB dia lewat. Saya pikir bukan kobra, orang dia gede," ujar Subandi.

Subandi menangkap ular tersebut bersama anaknya, Fatmawati menggunakan bambu, kain dan galon.

Baca juga: Ular Kobra Muncul di Pemukiman Saat Musim Hujan, Ahli LIPI Jelaskan

4. Di Jember, ular kobra masuk kamar indekos mahasiswi

Petugas Damkar saat melihat kamar mandi rumah kos mahasiswa yang terdapat kulit ular Bagus Supriadi Petugas Damkar saat melihat kamar mandi rumah kos mahasiswa yang terdapat kulit ular

Seorang mahasiswi di Jember Deby Aswiansyah terkejut saat memasuki kamar mandi di kamar indekosnya.

Ia melihat seekor ular kobra berukuran cukup besar. Deby pun melapor pada pemilik indekos.

Mereka lantas melaporkan keberadaan ular tersebut pada petugas damkar.

Komandan Regu Pemadam Kebakaran Jember Dwiatmoko mengatakan, pihaknya telah menangani laporan kemunculan ular di lima lokasi di Jember.

Ular-ular tersebut, antara lain ditemukan di kawasan rumah warga di Kecamatan Kaliwates hingga Sukorambi. Ular juga berkeliaran di Masjid Baitul Amien Jember.

Baca juga: Cerita Tukang Nasi Goreng di Bekasi Tangkap Ular Kobra, Sempat Disembur Bisa

5. Anakan ular piton ditemukan di Balai Kota Surakarta

Anakan ular piton yang berhasil ditangkap Suyut, petugas kebersihan Bagian Humas dan Protokol Pemkot Surakarta di taman belakang Pendapi Gede kompleks Balai Kota Surakarta, Solo, Jawa Tengah.Dokumentasi pribadi Suyut Anakan ular piton yang berhasil ditangkap Suyut, petugas kebersihan Bagian Humas dan Protokol Pemkot Surakarta di taman belakang Pendapi Gede kompleks Balai Kota Surakarta, Solo, Jawa Tengah.

Petugas kebersihan bagian humas dan protokol Kota Surakarta, Untung Sriyono (50) menangkap seekor anakan ular piton di belakang Pendapi Gede Balai Kota Surakarta, Kamis (12/12/2019).

Anakan piton yang ditemukan diperkirakan berusia dua atau tiga bulan.

Penemuan ini, lanjut pria yang akrab disapa Suyut itu, bukan kali pertama.

Menurutnya, dalam dua bulan terakhir telah ditemukan 20 ekor anakan ular piton.

Ular-ular tersebut ditemukan di berbagai tempat di kompleks balai kota.

“Ada yang ditemukan di taman, di bawah meja, dan lain-lain. Sampai saat ini sudah sekitar 20 ekor yang ditemukan," tuturnya.

Sumber:KOMPAS.com (Penulis: Bagus Supriadi, Vitorio Mantalean, Labib Zamani, Amalia Zhahrina, Anggita Nurlitasari | Editor: Farid Assifa, Jessi Carina, David Oliver Purba, Shierine Wangsa Wibawa, Sabrina Asril)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com