Pergantian musim diduga jadi pemicu
Dwiatmoko menduga, pergantian musim menjadi pemicu berkeliarannya ular-ular kobra di Jember.
Cuaca yang panas disinyalir membuat ular-ular berbisa itu keluar hingga ke pemukiman warga.
Mengantisipasi kejadian serupa, ia meminta warga menjaga kebersihan lingkungan.
"Kami juga minta pengurus masjid menebar kapur barus, agar ular tidak naik ke atap-atap bangunan. Setelah kami sisir di setiap sudut masjid dan sekolah, tidak ditemukan lagi," ujarnya.
Sumber: KOMPAS.com (Penulis Kontributor Jember, Bagus Supriadi | Editor Robertus Belarminus, Abba Gabrilin)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.