Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warung Mak Eha yang Melegenda: Pelanggannya Mulai Orang Belanda, Keluarga Soekarno hingga Artis

Kompas.com - 04/12/2019, 09:55 WIB
Reni Susanti,
Farid Assifa

Tim Redaksi

Orang yang makan di sana beragam dari mahasiswa hingga pejabat. Bahkan keluarga Soekarno kerap bolak-balik ke warung tersebut.

“Bu Hartini, istrinya Pak Soekarno yang suka datang kesini. Biasanya Bu Hartini beli udang juga otak,” tutur Mak Eha.

Anak-anak Soekarno seperti Guntur Soekarnoputra, Megawati Soekarnoputri kerap datang ke sini saat masih mahasiswa. Begitu pun Jeihan Sukmantoro, Bagir Manan, dan lainnya.

Tak hanya mahasiswa, artis dan pejabat pun kerap datang ke warung yang berada di tengah Pasar Cihapit tersebut.

Mak Eha menyebut beberapa nama seperti Abdullah Puteh, Adi Sasono, Dibyo Widodo, dan Bagir Manan. Kalau pejabat sekarang seperti Ridwan Kamil dan Oded M Danial menjadi pelanggannya.

“Artis juga suka datang ke sini. Emak lupa siapa saja,” tuturnya.

Mahasiswa dan “Tolombong” Bon

Pada masa kejayaannya, Warung Mak Eha populer di kalangan mahasiswa. Makanya tak heran jika Guntur dan Megawati suka makan di sini.

Namun, namanya mahasiswa, uang mereka terbatas apalagi jika kiriman dari orangtua terlambat datang. Alhasil, banyak mahasiswa yang ngutang di warung ini.

Saking banyaknya mahasiswa yang ngutang, tumpukan kertas kasbon begitu menumpuk. Mak Eha menggambarkannya seperti tolombong (tempat nasi yang besar).

“Satolombong mah aya,” imbuhnya.

Utang-hutang tersebut ada yang langsung dibayar begitu mahasiswa punya uang. Ada pula yang tidak dibayar.

Jika itu terjadi, Mak Eha mengikhlaskannya. Ia berpikir, mahasiswa tersebut belum punya uang makanya tidak bayar utang.

Uniknya, setelah bertahun-tahun, suka ada orang yang datang ke warungnya untuk makan sekaligus membayar utangnya saat masih mahasiswa.

Meski diutangi banyak orang, Warung Mak Eha malah semakin maju. Penghasilannya pun lumayan. Mak Eha menyebutnya mungkin itu berkah untuk diri dan warungnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com