KOMPAS.com - BBA, tersangka peretas alias hacker asal Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), dikenal tertutup oleh para tetangga.
Sejumlah warga bahkan mengaku belum pernah bertatap muka dan berkomunikasi dengan BBA.
Seperti diketahui, BBA dan keluarganya mengontrak sebuah rumah di Sleman.
BBA ditangkap karena diduga meretas server sebuah perusahaan di San Antonio, Texas, Amerika Serikat, dan meraup uang senilai Rp 31,5 miliar.
Berikut ini fakta lengkapnya:
Salah satu warga yang tidak mau disebutkan namanya saat ditemui Kompas.com menuturkan, selama ini BBA dan istrinya cenderung tetutup.
"Mengontrak di sini sudah dua tahun bersama istri dan anaknya, orangnya pendiam, tertutup lebih banyak di dalam rumah dan jarang bergaul. Ketemu juga enggak ngobrol, langsung masuk rumah," ujarnya.
Lalu, salah satu warga yang rumahnya tidak jauh dari kontrakan BBA mengungkapkan, tidak mengetahui apa pekerjaan pria berusia 21 tahun itu.
Sebab, dirinya juga tidak pernah berkomunikasi dengan BBA. Diungkapkannya, belum lama ini memang dirinya melihat ada motor gede (moge) berwarna hitam.
Namun, ia tidak mengetahui apakah itu milik BBA atau bukan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.