SEMARANG, KOMPAS.com - Jelang pelantikan Joko Widodo-Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden Indonesia tinggal menghitung hari.
Seluruh elemen masyarakat diminta mendukung kelancaran proses sakral tersebut demi nama baik Indonesia.
Hal itu disampaikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo usai menggelar acara Rapat Forkompimda di Hotel UTC Semarang, Kamis (17/10/2019).
Baca juga: Masyarakat Diimbau Jaga Ketertiban Jelang Pelantikan Presiden
Dalam acara yang dihadiri Pangdam IV Diponegoro, wakapolda Jateng, kepala BINDA Jateng, ketua DPRD, ketua MUI dan jajaran tokoh lintas agama itu, Ganjar mengajak semua masyarakat menjaga demokrasi yang sudah berjalan.
"Selain menghormati konstitusi dan demokrasi, mendukung kelancaran pelantikan presiden dan wakil presiden, berarti juga menjaga wajah Indonesia di mata dunia. Sebab saat pelantikan, lebih dari 20 negara akan hadir, mari kita jaga tampilan Indonesia di hadapan tamu-tamu itu," kata Ganjar.
"Bahwa ada aspirasi yang mungkin perlu dikomunikasikan, silakan disampaikan dengan cara yang baik. Mari saling menghormati dan menghargai satu sama lain," imbau Ganjar.
Jawa Tengah, lanjut Ganjar, berkomitmen memberikan dukungan terhadap kelancaran proses pelantikan presiden dan wakil presiden. Dihelatnya pertemuan Forkompimda ini sebagai bukti dukungan tersebut.
"Hari ini kami bertemu jajaran Forkompimda, tokoh masyarakat, bupati/wali kota, pelajar dan mahasiswa merupakan wujud nyata dukungan itu. Kami ingin menyampaikan kepada masyarakat bahwa kita baik-baik saja. Warga Jateng bisa menyikapi semua ini dengan arif dan bijaksana, serta saling menjaga ketentraman dan saling menghormati," katanya.
Baca juga: Soal Demo Jelang Pelantikan Presiden, PKB Dukung Sikap Jokowi
Sementara itu, Wakapolda Jawa Tengah, Brigjen Pol Ahmad Luthfi dalam kesempatan itu mengatakan, pihaknya akan menjamin keamanan di Jawa Tengah selama proses pelantikan presiden dan wakil presiden berlangsung.
"Kami jamin Jawa Tengah aman selama proses pelantikan," ucap Luthfi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.