Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/10/2019, 19:03 WIB
Dewantoro,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) memprediksi, hujan sedang hingga lebat akan melanda sejumlah wilayah Sumatera Utara (Sumut) selama dua hari ke depan.

Kepala BBMKG Wilayah I Medan Edison Kurniawan melalui prakirawan Utami Khairiyah mengatakan, kondisi tersebut terutama terjadi di daerah pegunungan, lereng barat, dan pantai barat Sumut.

"Waspadai hujan sedang hingga lebat yang disertai angin kencang dan petir. Karena cuaca ini dapat berpotensi menyebabkan banjir dan longsor di pegunungan dan perkotaan," ujar Khairiyah kepada wartawan, Minggu (13/10/2019).

Baca juga: BMKG: Hari Ini Jakarta Cerah Berawan, Bogor Hujan Ringan

Pada hari Senin (14/10/2019) lanjutnya,  secara umum hujan akan terjadi pada siang dan juga malam hari.

Pada siang hari hujan cenderung terjadi dengan intensitas di daerah Pandan, Tarutung, Sipirok, Kabanjahe, Kisaran, Sidikalang, Balige, Panyabungan, Salak, Dolok Sanggul, Pangururan, Sibolga, Tanjung Balai, Padang Sidempuan, Kota Pinang, Aek Kanopan, dan juga Sibuhuan.

Sedangkan pada malam hari, hujan akan cenderung terjadi dalam intensitas lebat, yakni di daerah Pandan, Sipirok, Sidikalang, Salak, Dolok Sanggul, Sibolga, Padang Sidempuan, dan juga Sibuhuan.

Hari Selasa (15/10/2019) siang, akan terjadi hujan ringan dan hujan lokal secara merata akan berpotensi terjadi di seluruh daerah di Sumut, kecuali Sipirok, Rantau Prapat, Panyabungan, Padang Sidempuan, Kota Pinang, Aek Kanopan, dan Gunung Tua yang cuacanya cerah berawan.

Baca juga: Dedi Mulyadi Sarankan Warga Tedampak Hujan Batu di Purwakarta Direlokasi

Pada malam hari, hujan sedang hingga lebat akan terjadi di Pandan (lebat), Sidikalang (sedang), Salak (sedang), Dolok Sanggul (lebat), dan Sibolga (lebat).

Sementara di beberapa daerah lain hanya berpotensi mengalami hujan lokal dan ringan saja.

"Namun, potensi banjir dan longsor di daerah pegunungan dan perkotaan juga masih dapat terjadi," ujar dia. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com