Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Perampokan Sadis di Desa Cinta Damai, Pemilik Rumah Tewas Diberondong Tembakan 6 Pelaku

Kompas.com - 11/09/2019, 09:43 WIB
Aji YK Putra,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MUSI BANYUASIN, KOMPAS.com- Aksi perampokan sadis terjadi di Desa Cinta Damai Trans C1 Kecamatan Sungai Lilin, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan (Sumsel).

Akibat kejadian tersebut, Pristiwanto (26) yang merupakan pemilik rumah tewas setelah diberondong tembakan oleh enam orang pelaku.

Kapolres Musi Banyuasin AKBP Yudhi Markus Pinem ketika dikonfirmasi mengatakan, kejadian itu berlansung pada Selasa (10/6/2019) kemarin. 

Baca juga: Polisi Bawa 6 Jenazah Korban Perampokan Sadis

Kronologi peristiwa

Enam pelaku datang ke rumah korban dengan mengendarai sepeda motor.

Mereka langsung mencoba masuk ke kediaman Priswanto dengan merusak kunci pagar.

Setelah berhasil masuk ke dalam rumah, korban pun sempat terbangun dan memergoki aksi para pelaku. 

Mengetahui aksinya tepergok, enam pelaku ini langsung memberondong tembakan ke arah Pristiwanto.

Korban pun langsung tewas ditempat setelah tertembak dibagian pinggang dan dada sebelah kiri.

"Hasil rekaman CCTV pelaku ada enam orang masuk ke rumah korban dengan menggunakan penutup wajah, diduga hendak merampok,"kata Yudhi, Rabu (11/9/2019).

Baca juga: Takut Ditembak Mati karena Fotonya Viral di Medsos, Buronan Perampok Sadis Menyerahkan Diri

Perampok melarikan diri

Yudhi menjelaskan, dari rekaman CCTV yang didapat, para pelaku berbagi peran ketika melakukan aksi perampokan tersebut.

Ada yang menjaga di luar lokasi serta ada yang mengeksekusi korban.

Setelah korban tewas, enam pelaku itu langsung melarikan diri.

Sebab, suara letusan tembakan senjata api yang dikeluarkan para pelaku membuat warga sekitar berkumpul. 

"Lima pelaku membawa senjata api. Satu membawa sajam, sekarang kasus ini sedang diselidiki. Korban telah diotopsi dan jenazahnya sudah diserahkan kepada keluarga," ujarnya.

Baca juga: Perampok Sadis yang Tewas Ditembak Polisi Pernah Potong Kemaluan Sekdes

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com