Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bencana Kabut Asap di Pekanbaru, 10.000 Masker Dibagikan ke Warga

Kompas.com - 30/07/2019, 14:22 WIB
Idon Tanjung,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Kota Pekanbaru, Riau, kembali dilanda bencana kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Selasa (30/7/2019) pagi.

Melihat kondisi ini, Dinas Kesehatan Riau membagikan masker kepada masyarakat. 

Sekretaris Dinas Kesehatan Riau Yohanes mengatakan, lokasi pembagian masker dilakukan di tiga titik, yakni kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Soekarno Hatta dan Yos Sudarso.

Baca juga: 5 Siswa Pingsan akibat Kabut Asap Kebakaran Hutan dan Lahan Gambut

"Masker yang kami bagikan secara gratis sebanyak 10.000," sebut Yohanes, kepada Kompas.com, Selasa.

Dia mengatakan, masker dibagikan kepada pengendara sepeda motor, mobil dan pejalan kaki.

Hal ini mengingat kondisi kabut asap karhutla di Pekanbaru cukup mengkhawatirkan bagi kesehatan masyarakat.

"Siang ini udara sudah membaik lagi. Karena kondisinya dinamis sekali, jadi masker kami bagikan lagi bila ada asap timbul di Kota Pekanbaru," ucap Yohanes.

Dia menambahkan, masker juga sudah disalurkan ke kabupaten dan kota di Riau.

Baca juga: Empat Wilayah di Riau Diselimuti Kabut Asap Karhutla

"Jadi (Diskes) Provinsi hanya intervensi bila kabupaten dan kota minta bantuan atau bila tidak tertangani oleh kabupaten dan kota," sambung dia.

Kabut asap cukup pekat menyelimuti wilayah Kota Pekanbaru. Kabut asap terlihat menyelimuti ruas Jalan HR Soebrantas dan Jalan Jenderal Sudirman.

Bau asap menyengat. Namun pada siangnya, kabut asap sudah mulai berkurang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com