KOMPAS.com - Setelah menjalani perawatan di rumah sakit selama 9 hari, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini akhirnya diperbolehkan pulang pada hari Rabu (3/7/2019) pukul 12.24 WIB.
Risma keluar dari Gedung Graha Amerta RSUD Dr Soetomo didampingi keluarga dan sejumlah staf dari Pemerintah Kota Surabaya.
Risma juga sempat melambaikan tangan kepada wartawan yang sejak pagi menunggu di rumah sakit.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya dr Febria Rachmanita mengatakan, kondisi Risma sudah sangat baik dan stabil.
Namun, tim dokter meminta Risma untuk tidak bekerja terlalu keras.
Berikut ini fakta lengkapnya:
Menurut dr Febria Rachmanita, kondisi Risma sudah sangat baik dan stabil setelah bisa dipulangkan. Namun demikian, Risma masih harus banyak istirahat dan tidak bekerja terlalu berat.
Febria menambahkan, sepekan berikutnya, Risma masih harus kontrol lagi ke rumah sakit. Tim dokter akan terus memantau kesehatan Risma.
"Kontrol nanti satu minggu lagi. Kita lihat minggu depan, kalau sudah stabil biasanya berkurang satu bulan. Nanti kita lihat Rabu depan," kata Febria, saat ditemui di Graha Amerta RSUD Dr Soetomo, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (3/7/2019).
Baca juga: Sudah Boleh Pulang, Risma Masih Harus Kontrol Lagi Pekan Depan
Menurut dr Febria kondisi Risma sudah baik dan memungkinkan untuk dirawat di rumah. Tim dokter juga telah mengizinkan Risma untuk makan yang menjadi seleranya.
"Sangat bagus dan stabil, semua bagus. Makanan sudah bebas," katanya.
Sementara itu, Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Pemerintah Kota Surabaya Muhammad Fikser mengatakan, Risma dipastikan sudah bisa pulang pada Rabu (3/6/2019).
Menurut Fikser, sehari sebelumnya, hasil rapat tim dokter RSUD dr Soetomo, memutuskan wali kota perempuan di Surabaya itu bisa dipulangkan.