Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Temukan Gunting Berdarah dari Kamar Ibu Rumah Tangga yang Tewas di Teras Rumah

Kompas.com - 28/05/2019, 15:26 WIB
Amran Amir,
Rachmawati

Tim Redaksi

PALOPO, KOMPAS.com –Polisi masih belum menemukan pelaku pembunuhan Ida Royani (40), ibu rumah tangga di Lorong Mangamudi, Kelurahan Temalebba, Kecamatan Bara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, pada Senin (27/05/2019)

Kapolres Palopo, AKBP Ardiansyah mengatakan menurut keterangan saksi, korban berteriak rampok. Namun pihaknya masih mendalami modus dari pada pelaku, karena di TKP tidak ditemukan kerusakan.

“Kemudian akses orang untuk masuk melalui jendela, pintu samping, dan belakang saya lihat tidak menunjukan adanya orang masuk. Namun hal ini masih terus kami dalami,” kata AKBP Ardiansyah saat ditemui di Mapolres, Selasa (28/05/2019).

Baca juga: Seorang Ibu Rumah Tangga Tewas di Teras Rumah, Diduga Korban Perampokan

Ardiansyah menjelaskan hasil olah TKP ditemukan perhiasan dan uang yang masih berada di dalam rumah tepatnya di bawah kasur dan lemari.

“Nah makanya kami akan perdalam untuk modus-modus dan ada beberapa juga barang bukti yang sudah kami amankan dan bisa lebih memberi kami petunjuk untuk pengungkapan selanjutnya. Barang bukti yang sementara kami sita di TKP ada bantal yang bersimbah darah dan gunting,” ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, AR (26) seorang saksi yang juga tetangga korban, Ida Royani ditemukan sekitar pukul 00.15 WITA, di depan teras pintu rumah korban. 

“Setelah terdengar suara 'tolong perampok', kemudian saya keluar dari rumah untuk memastikan bahwa suara tersebut benar adanya. Saat itu terlihat korban berada di depan teras pintu rumah korban,” katanya.

Tak lama kemudian, saksi kembali masuk ke dalam rumahnya dan memberitahukan kejadiannya pada Ruslim, orang tuanya.

AR bersama Ruslim menuju ke rumah korban dan melihat korban dalam keadaan duduk mengeluarkan banyak darah di depan pintu rumah. AR berteriak minta tolong ke tetangga sekitar.

Baca juga: Sebelum Ditemukan Tewas di Kamar Mandi, Ibu Rumah Tangga Ini Sempat Cekcok dengan Suaminya

Tetangga korban keluar dan membantu mengangkat korban yang masih hidup. Saksi menyuruh ayahnya mengambil mobil dan mengantar korban ke RSU Sawerigading, sekitar pukul 00.16 Wita.

Kasat Reserse Kriminal Polres Palopo, AKP Ardy Yusuf mengatakan, sekitar pukul 02.00 Wita berdasarkan keterangan medis RSU Sawerigading, korban meninggal dunia dengan sejumlah luka akibat penganiayaan.

“Sementara dugaan perampokan, kami masih menelusuri dan melakukan penyelidikan,” ucapnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com