Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Ibu Rumah Tangga Tewas di Teras Rumah, Diduga Korban Perampokan

Kompas.com - 27/05/2019, 14:19 WIB
Amran Amir,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

PALOPO, KOMPAS.com – Seorang ibu rumah tangga (IRT) bernama Ida Royani (40), warga Lorong Mangamudi, Kelurahan Temalebba, Kecamatan Bara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, ditemukan tewas mengeluarkan banyak darah, Senin (27/5/2019) 

Menurut keterangan saksi, AR (26) yang juga adalah tetangga korban, korban ditemukan sekitar pukul 00.15 WITA, di depan teras pintu rumah korban.

Korban ditemukan setelah terdengar suara teriakan minta tolong.

“Setelah terdengar suara 'tolong perampok', kemudian saya keluar dari rumah untuk memastikan bahwa suara tersebut benar adanya. Saat itu terlihat korban berada di depan teras pintu rumah korban,” katanya, Senin.

Baca juga: Dituding Selingkuh, Suami Cekik Istri hingga Tewas

Tak lama kemudian, saksi kembali masuk ke dalam rumahnya dan memberitahukan ke orangtuanya bernama Ruslim.

AR bersama Ruslim menuju ke rumah korban dan melihat korban dalam keadaan duduk mengeluarkan banyak darah di depan pintu rumah.

AR berteriak minta tolong ke tetangga sekitar. Tetangga korban keluar dan membantu mengangkat korban yang masih hidup. Saksi menyuruh ayahnya mengambil mobil dan mengantar korban ke RSU Sawerigading, sekitar pukul 00.16 Wita.

Kasat Reserse Kriminal Polres Palopo, AKP Ardy Yusuf mengatakan, sekitar pukul 02.00 Wita berdasarkan keterangan medis RSU Sawerigading, korban meninggal dunia dengan sejumlah luka akibat penganiayaan.

“Sementara dugaan perampokan, kami masih menelusuri dan melakukan penyelidikan,” ucapnya.

Baca juga: Korban Tewas Ledakan di Kediri Akibat Meracik Mercon

Informasi di lokasi, didapatkan bahwa korban memiliki seorang anak perempuan berusia enam tahun. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com