Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manfaatkan Limbah, Guru SMKN di Madiun Ciptakan Paving Block Penangkal Banjir

Kompas.com - 27/05/2019, 08:51 WIB
Muhlis Al Alawi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

Ia terus mengembangkan paving ramah lingkunganya itu agar kekuatannya makin meningkat. Dengan demikian, dapat menahan beban kendaraan-kendaraan besar seperti tronton dan truk besar.

"Saat ini saya sementara mencari referensinya agar kekuatannya bisa seperti jalan tol," ungkap Septa.

Septa mengatakan, biaya pembuatan paving blok ramah lingkungannya sangat murah. Bahan yang dibutuhkan berasal dari limbah seperti grajen kayu, sepah tebu, dan sekam.

Baca juga: Detik-detik Ponpes di Lebak Diterjang Banjir Bandang Saat Santri Tengah Berbuka Puasa

 

Sehingga, bila paving blok ramah lingkungannya diproduksi massal tidak akan mengalami hambatan.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMKN I Mejayan, Suharto menyatakan, pihak sekolah selalu mendukung penuh terhadap guru yang selalu berinovasi dan berprestasi.

Selain mengharumkan nama sekolah, guru berprestasi juga memotivasi anak-anak didiknya untuk ikut berinovasi.

Suharto mengharapkan, prestasi yang diraih Septa dapat memotivasi guru lain untuk berinovasi sehingga karyanya dapat berguna bagi bangsa.

Apalagi, inovasi karya Septa tidak membutuhkan biaya yang mahal dan mudah ditemukan dilingkungan masing-masing.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com