Kicauan Susi tersebut menuai banyak dukungan dari pengikutnya. Seperti yang ditulis oleh sejumlah akun media sosial.
"Gak usah ada lelang-lelangan kapal lagi bu pendapatan buat kita gak seberapa dibanding pendapatan mereka langsung ditenggelimin aja biar pada kapok," tulis akun @nonaasenja.
Selain itu, dukungan juga ditunjukkan @P3nj3l4j4h kepada Susi. Ia mengaku sangat mendukung kebijakan penenggelaman kapal pencuri ikan yang selama ini dilakukan menteri nyentrik tersebut.
"Bu @susipudjiastuti sudah jangan lagi ada lelang lelang kapal yang ditangkap. Hanya satu solusinya yang terbaik, TENGGELAMKAN! Kami sangat mendukung hal ini bu".
Baca Juga: Menteri Susi Sebut Penenggelaman Kapal Asing Tingkatkan Stok Ikan 100 Persen
Menteri Susi memimpin langsung acara penenggelaman 13 kapal nelayan asing berbendera Vietnam di Pulau Datuk, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, Sabtu (4/5/2019).
Video proses penenggelaman kapal itu diunggah Susi melalui akun Twitter resminya.
Dari video tersebut terlihat pemusnahan kapal yang merupakan barang bukti illegal fishing itu tidak dilakukan dengan cara diledakan. Kapal ditenggelamkan dalam keadaan utuh.
Sekilas terlihat proses penenggelaman dilakukan dengan memenuhi badan kapal dengan air yang disemprot dari kapal lainnya.
Setelah itu, Susi menjelaskan, sebetulnya ada 51 kapal yang siap ditenggelamkan, namun penenggelamannya akan dilakukan bertahap dalam satu bulan ini.
"Dalam satu bulan ini, ada 51 kapal asing yang akan kami tenggelamkan secara bertahap," kata Susi di Dermaga Stasiun PSDKP Pontianak, Sabtu (4/5/2019) sore.
Baca Juga: Video Lengkap Penenggelaman 13 Kapal Vietnam oleh Menteri Susi
Menteri Susi mengklaim, penenggelaman kapal nelayan asing memberikan dampak positif pada sektor kelautan dan perikanan Indonesia.
"Saat ini neraca dagang perikanan Indonesia menjadi nomor satu di Asia Tenggara. Prestasi lainnya juga ditorehkan Indonesia sebagai negara penyuplai ekspor tuna terbesar di dunia," kata Susi, di Pulau Datuk, Mempawah, Kalimantan Barat, Sabtu (4/5/2019).
Peningkatan neraca dagang perikanan tak terlepas dari produksi perikanan yang juga terus mengalami peningkatan.
Dalam keterangan tertulisnya, Susi menyebut, triwulan III 2015 produksi perikanan sebanyak 5.363.274 ton, mengalami kenaikan 5,24 persen menjadi 5.664.326 ton pada 2016.
Baca Juga: Menteri Susi: Neraca Perdagangan Perikanan Indonesia Nomor 1 di Asia Tenggara
Sumber: KOMPAS.com (Hendra Cipta, Robertus Belarminus, Ambaranie Nadia Kemala Movanita)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.