Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar: Nyoblos Dulu, Baru Piknik...

Kompas.com - 14/04/2019, 21:05 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin,
Khairina

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengimbau warga Jateng agar datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Rabu 17 April mendatang.

Warga diminta jangan bepergian terlebih dahulu sebelum menunaikan haknya memilih calon pemimpin.

Pesan itu disampaikan Ganjar seusai ikut membersihkan alat peraga kampanye (APK) di sejumlah titik jalan protokoler di Kota Semarang, Minggu (14/4/2019).

Baca juga: Masa Tenang, Ganjar Pranowo Ikut Copoti Alat Peraga Kampanye

Ganjar mengatakan, mencoblos pada pemilu adalah cara terbaik dalam berkontribusi terhadap bangsa. Warga diminta memilih sesuai dengan hati nurani.

"Saya berharap tanggal 17 April besok, semuanya datang ke TPS, kalau bisa pagi-pagi. Jangan piknik dulu," kata pria 50 tahun ini.

Suami Siti Atiqoh menambahkan, warga boleh saja bepergian untuk berekreasi pada hari libur tersebut. Namun, diajurkan bepergian jika sudah menunaikan hak pilih.

"Nyoblos dulu baru piknik. Gunakan hak pilih anda untuk bisa berkontribusi bagi bangsa dan negara," tambahnya.

Ganjar sendiri sebelumnya ikut membersihkan APK di masa hari tenang. Ia juga meminta APK yang diturunkan agar tidak dibuang sembarangan.

Ia juga ingin ketika hari pencoblosan sudah tidak ada lagi pemandangan dari baliho atau spanduk kampanye. Waktu pemilihan harus bersih dari semua atribut.

"Milih dalam kondisi sudah bersih," tambahnya.

Baca juga: Di Jepara, Ganjar Pranowo Tak Sengaja Bertemu Penderita Stroke

Sebelumnya dengan mengendarai sepeda motor gede, Ganjar berkeliling di titik -titik di sepanjang jalan protokoler di Kota Semarang, seperti jalan Simongan, Jalan Karangayu, Jalan Soegijapranata dan jalan protokoler lainnya.

Dengan bermodal tang dan linggis, pria berambut putih itu mencopot APK yang terpasang di bahu-bahu jalan, baik baliho, spanduk atau bendera.

"Hari ini, saya ingin mengajak masyarakat, Satpol PP, Panwas semuanya bergerak untuk mencopoti APK," kata dia.

Seusai ketentuuan, alat peraga kampanye harus diturunkan saat masa tenang. Pihaknya meminta semua pihak ikut terlibat membersihkan jalanan dari APK.

"Saya berharap tim sukses ataupun partai politik bisa ikut mencopot agar segera rapi. Ini penting agar saat pencoblosan kotanya jadi bersih," pungkasnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com