Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban akibat Longsor di Toba Samosir Kembali Ditemukan, Sudah 5 Tewas

Kompas.com - 13/12/2018, 15:37 WIB
Kontributor Pematangsiantar, Tigor Munthe,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


TOBASA, KOMPAS.com - Tiga korban bencana longsor di Desa Halado, Kecamatan Pintu Pohan, Kabupaten Toba Samosir, kembali ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Toba Samosir, Lalo Simanjuntak, Kamis (13/12/2018) sore.

"Sudah ditemukan lagi tiga korban dalam keadaan meninggal dunia," kata Lalo.

Namun, dia belum bisa merinci nama ketiga korban karena masih dalam proses identifikasi oleh petugas di lokasi.

Baca juga: Rumah Tertimbun Longsor di Toba Samosir, 2 Tewas, 7 Korban Dicari

"Nanti saya kabari secara rinci datanya," kata Lalo.

Sebelumnya, sudah ada dua warga yang ditemukan tewas. Korban ialah ibu dan anak, atas nama Rosdiana Nainggolan (38) dan putrinya, Nia Marpaung (16).

Korban seluruhnya dari empat rumah yang tertimpa longsor saat hujan deras mengguyur kawasan itu sejak Rabu (12/12/2018) malam, sebanyak15 orang.

Korban selamat ditemukan sebanyak 5 orang dan saat ini masih terus dilakukan pencarian terhadap 5 orang korban lainnya.

Komandan Kodim 0210/ Tapanuli Utara, Letkol Infanteri Rico Y Siagian merespons kejadian bencana longsor ini dengan menurunkan personelnya ke lokasi kejadian.

Baca juga: Longsor di Ponorogo, 27 Orang Belum Ditemukan, 21 Rumah Tertimbun

Tak kurang 50 personel dikerahkan dari Koramil 13/Porsea, Koramil 12/Lumban Julu, serta personel 14/Silaen, untuk melakukan pencarian korban.

Setelah berkoordinasi dengan PT Inalum, untuk membantu personel, dikerahkan satu unit alat berat.

“Kami turut prihatin dan turut berbelasungkawa kepada keluarga yang terkena musibah tanah longsor," kata dia.

Kompas TV Dampak banjir bandang dan longsor yang menerjang lereng pegunungan ArgopurodiProbolinggo, Jawa Timur, kian luas. Sedikitnya 60rumahwarga rusak dan ratusan warga terisolasisetelah jalan utama tertutup longsor.<br /> <br /> Tak hanya lumpur dan bebatuan, jalan selebar 5 meter ini tak bisa dilalui karena pohon tumbang. Bahkan jalan alternatif menuju Desa Andung Biru tertutupi material banjir bandang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com