"Taxiway" Ambles, Lion Air Gagal Terbang di Bandara Juanda, 195 Penumpang Diturunkan

SURABAYA, KOMPAS.com - Pesawat Lion Air JT 264 dari Bandara Internasional Juanda Surabaya tujuan Balikpapan gagal terbang, Rabu (12/12/2018). Roda belakang pesawat mengalami "Stuck" atau berhenti mendadak karena jalur taxiway ambles.

Akibat peristiwa tersebut, 195 penumpang dan 7 kru pesawat diturunkan, dan dipindah ke pesawat lainnya. Penumpang yang harusnya sudah terbang pukul 09.00 WIB, terpaksa menunggu hingga pukul 11.30 WIB.

Legal and Communications Section Head PT Angkasa Pura I Juanda, Yuristo Ardi Hanggoro mengatakan, saat roda pesawat mengalami stuck di jalur penghubung landasan pacu dan tempat parkir pesawat, penumpang dan kru dikeluarkan dan dievakuasi ke terminal penumpang.

"Saat itu juga, taxiway yang ambles ditangani. Butuh waktu empat jam untuk memperbaiki lokasi yang ambles," katanya dikonfirmasi.

Baca juga: Pengacara Keluarga Korban Lion Air JT 610 Yakin Pesawat Tak Laik Terbang

Pihaknya meminta maaf atas amblesnya taxiway di Bandara Internasional Juanda Surabaya. "Manajemen minta maaf atas ketidaknyamanan penumpang siang tadi. Tim sudah bekerja maksimal untuk memperbaiki kerusakan," jelasnya.

Menurutnya, tidak ada dampak signifikan terhadap operasional bandara atas kejadian tersebut. Pesawat yang akan berangkat dari apron B dan apron C diarahkan keluar melalui landas hubung yang lain.

Sementara seluruh penumpang penerbangan JT 264 telah diterbangkan kembali menggunakan pesawat Lion Air JT 361 pada pukul 11.30 WIB," ucapnya. 

Baca juga: Pesawat Carter Patah Ban di Bandara Juanda, 5 Penumpang Dievakuasi