Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polres Aceh Tamiang Mulai Sidik Kasus Pembakaran Polsek Bendahara

Kompas.com - 29/10/2018, 08:14 WIB
Masriadi ,
Farid Assifa

Tim Redaksi

ACEH TAMIANG, KOMPAS.com - Polres Aceh Tamiang mulai mengumpulkan informasi dan keterangan dari lapangan terkait kasus pembakaran yang dilakukan oleh massa terhadap Markas Polisi Sektor (Mapolsek) Bendahara, Kabupaten Aceh Tamiang pada 23 Oktober 2018 lalu.

Kasat Reskrim Polres Aceh Tamiang, Iptu Dimmas Adi Putranto, dihubungi, Minggu (28/10/2018), menyebutkan timnya sedang mengumpulkan informasi awal terkait kronologi dan siapa saja yang terlibat dalam aksi massa tersebut.

“Sampai hari ini, kita masih penyelidikan lapangan. Tim masih bekerja di lapangan,” kata Iptu Dimmas.

Saat ditanya apakah sudah ada pemeriksaan terkait orang-orang yang diduga terlibat, Iptu Dimmas menyebutkan belum.

Dia menyatakan, proses penyelidikan masih berlangsung dan polisi akan menghimpun informasi sedetail mungkin terhadap kasus itu.

Baca juga: Kapolda Aceh Instruksikan Usut Kasus Pembakaran Polsek Bendahara

Sehari sebelumnya, Kapolda Aceh Irjen Pol Rio S Djambak menyatakan telah menginstruksikan jajarannya menyidik kasus pembakaran itu. Siapa pun yang terlibat akan diproses sesuai hukum yang berlaku.

Sebelumnya diberitakan, Mapolsek Bendahara dirusak dan dibakar sejumlah warga. Mereka marah setelah mengetahui rekannya, A, terduga pengedar narkoba yang ditangkap personel Polsek Bendahara, meninggal dunia. Diduga, A tewas karena dianiaya oleh sejumlah personel Polsek.

Ipda IW diberhentikan langsung dari jabatannya sebagai kapolsek Bendahara oleh Kapolda Aceh beberapa jam pasca-insiden tersebut. Kini, Kapolsek Bendahara diganti AKP Sumasdiono yang Rabu kemarin menjalani sertijab di Lapangan Parama Satwika Polres Aceh Tamiang dan dipimpin langsung Kapolres AKBP Zulhir Destrian.

Baca juga: 3 Fakta Kerusuhan di Polsek Bendahara, Kabar Tahanan Tewas hingga Pencopotan Kapolsek

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com