Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Dalami Kasus Mahasiswi Asal Blora Diperkosa Supir Travel

Kompas.com - 24/10/2018, 13:52 WIB
Wijaya Kusuma,
Khairina

Tim Redaksi


YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Polisi segera menindaklanjuti laporan seorang mahasiswi Yogyakarta asal Blora berinisial W dengan melakukan penyidikan.

Sampai saat ini, polisi masih terus mengumpulkan barang bukti termasuk menunggu hasil visum guna memastikan tindak pidana yang menimpa mahasiswa berusia 22 tahun ini.

"Setelah menerima laporan, kami langsung melakukan pemeriksaan singkat terhadap korban, karena korban minta istirahat," ujar Direktur Ditreskrimum Polda DIY Kombes Pol Hadi Utomo, Selasa (23/10/2018)

Usai mendapat sebagian keterangan dari korban, pihaknya melakukan gelar perkara. Hal ini untuk mengambil langkah-langkah selanjutnya atas peristiwa yang dilaporkan.

Hadi menuturkan, pihaknya sampai saat ini masih menunggu hasil visum. Sehingga, belum bisa menyimpulkan perkosaan atau pencabulan.

"Kami tidak bisa menyimpulkan perbuatan itu perkosaan atau pencabulan karena yang bisa menentukan adalah hasil visum, sampai sekarang belum kami peroleh. Tetapi kami  sudah meminta ke rumah sakit untuk dikeluarkan hasil visumnya," ucapnya.

Baca juga: Mahasiswi Yogyakarta Asal Blora Diperkosa Sopir Travel

"Setiap orang yang melaporkan ke kami, pencabulan atau tindak pidana perkosaan atau kekerasan terhadap anak atau perempuan kami pasti visum," imbuhnya.

Menurutnya, saat ini pihaknya masih melakukan penyidikan. Dimana mengumpulkan alat bukti dan mencari tersangkanya.

"Ada dua orang saksi yang sudah kami mintai keterangan. Semua saksi yang mengetahui peristiwa ini akan kami mintai keterangan," tegasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, seorang mahasiswa asal Blora, Jawa Tengah berinisial W (22) bersama ibunya Selasa (22/10/2018) mendatangi Mapolda DIY. Kedatangan W ini untuk melapor karena telah diancam dan dipaksa berhubungan badan oleh seorang sopir travel. 

Kompas TV Petugas menyita barang bukti berupa pakaian korban, karpet, dan kasur dari lokasi kejadian.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com