Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begal dan Remas Payudara Mahasiswi, Daroni Dihajar Massa

Kompas.com - 02/10/2018, 19:36 WIB
Aji YK Putra,
Farid Assifa

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Seorang mahasiswi perguruan tinggi di Palembang, Sumatera Selatan, berinisial MAV (20) menjadi korban pembegalan saat sedang mencari rumah kos di sekitar kawasan Jalan Rawajaya, Kecamatan Kemuning tak jauh dari kampus Universitas Islam Negeri (UIN), Selasa (2/10/2018).

Pelaku yang diketahui bernama Daroni (21) tertangkap massa sesaat setelah beraksi.

MAV menceritakan, saat itu ia sedang berjalan di lokasi kejadian sembari menenteng tas di lengan. Tiba-tiba pelaku Daroni yang menggunakan sepeda motor langsung menarik tas korban.

Tak hanya itu, Daroni pun sempat melecehkan korban dengan meremas payudara MAV.

“Saya teriak, warga langsung datang. Tadi dihadang warga, pelakunya jatuh langsung dipukuli,” kata MAV yang masih terlihat syok saat berada di Polsek Kemuning.

Baca juga: Ditangkap, Komplotan Begal di Medan adalah Anggota Geng Motor

Setelah tertangkap, Daroni pun langsung diserahkan ke polisi dalam kondisi babak belur usai dihajar warga.

Daroni mengaku, sebelum melakukan aksi jambret, ia sempat membuntuti korban dari belakang.

Melihat suasana yang cukup sepi, pemuda ini pun langsung menarik tas MAV yang sedang disandang di lengan.

“Tadi cuma iseng (remas payudara korban). Saya ikuti ketika dia keluar jalan, tidak tahu langsung dihadang warga. Baru satu kali seperti ini (jambret),” ujar pelaku yang merupakan warga Talang Keramat, Kabupaten Banyuasin tersebut.

Baca juga: Polisi Tembak Mati Kapten Kelompok Begal Sukaria di Makassar

Kapolsek Kemuning AKP Robert P Sihombing menjelaskan, saat ini pelaku telah diamankan untuk diperiksa.

“ Masih didalami, berapa kali sudah beraksi. Pelaku menjambret memakai sepeda motor tanpa plat, korbannya mahasiswa yang sedang mencari rumah kos,” ujar Robert.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com