SURABAYA, KOMPAS.com - Para peserta delegasi pemerintah kota dan daerah se-Asia Pasifik dibawa Wali Kota Tri Rismaharini menanam pohon di Taman Harmoni, Keputih, Surabaya, Sabtu (15/9/2018).
Kegiatan penanaman pohon itu adalah akhir dari rangkaian Kongres ke-7 United Cities Local Governments Asia-Pacific (UCLG-ASPAC) 2018 yang digelar di Surabaya sejak 12-15 September 2018.
Di Taman Harmoni, para delegasi pemerintah kota dan daerah diajak menanam ratusan bibit pohon di lahan bekas tempat pembuangan akhir (TPA) sampah.
Bibit pohon yang ditanam itu seperti bisbul, kepel, nagasari, zaitun, dan namnam. Risma lalu bercerita tentang sejarah berdirinya Taman Harmoni yang memiliki luas 60 hektar.
"Ini merupakan bekas TPA dulunya. Setelah menghilangkan gas yang dihasilkan sampah, kamj buat taman ini," kata Risma.
Risma juga akan menyulap bangunan eks pembakaran sampah itu sebagai co-working space atau ruang kerja bersama.
"Dengan bekerjasama dengan UCLG, kami jadikan co-working space yang akan dilengkapi ruang baca, komputer unuk mengembangkan anak-anak menjadi start-up," tutur Risma yang kini resmi menjabat Presiden UCLG-ASPAC 2018-2020 menggantikan Won Hee-ryong dari Korea Selatan.
Baca juga: Digugat Warga Dolly Rp 270 Miliar, Ini Respons Tri Rismaharini
Sekjen UCLG-ASPAC, Bernadia Irawati Tjandradewi, mengaku terkesan dengan upaya yang dilakukan Pemkot Surabaya.
"Tentu sangat inspiratif bagi negara lain. Karena lahan yang dulunya TPA, bisa disulap Bu Risma jadi ruang terbuka bagi warganya," kata Bernadia kemudian.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.