7 Fakta Pengibaran Merah Putih, dari di Dalam Air hingga Sempat Terbalik

Sejumlah anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI), yang dipimpin oleh Komandan Kodim 0723/Klaten, Letnan Kolonel Eko Setyawan, melakukan upacara bendera di dalam air di Umbul Ponggok, Klaten, Jawa Tengah, Kamis (17/8/2018).

Dikutip dari siaran resmi markas Komando Daerah Militer IV Diponegoro, Jumat (17/8/2018), sejumlah tentara tampak berbaris di dalam air dengan bantuan alat selam.

Mereka berdiri mengelilingi tiang bendera yang berada tepat di tengah area sumber mata air sedalam kurang lebih 3 meter.

Prosesi upacara bendera seluruhnya berlangsung di dasar air. Tiga tentara bertugas mengibarkan bendera berenang dari berbagai sudut untuk mendekati tiang bendera.

Setibanya di depan tiang bendera, tiga tentara memberikan hormat, kemudian mengucap ikrar di dasar air.

Upacara bendera kemudian ditutup dengan atraksi berenang dan menyelam di dalam air sembari membawa bendera merah putih.

Baca Juga: Bendera Berukuran Besar Berkibar di Tebing Tertinggi Jawa Timur

7. Bendera merah putih terpasang terbalik di Kantor Balai Kota Palopo

Bendera Merah Putih sempat berkibar terbalik di Kantor Balaikota, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Selasa (7/8/2018). Kasus tersebut sempat tertangkap warganet dan viral di media sosial.

Kepala Dinas Kebudayaan Kota Palopo segera menginstruksikan untuk membetulkan posisi bendera

"Tadi pagi bendera dipasang sejak pukul 07.00 Wita namun baru terlihat oleh staf pada pukul 10.00 Wita. Ini ada kesalahan, untuk itu kami akan berikan sanksi pada staf kami tersebut,” kata dia saat dikonfirmasi Kompas.com di kantornya, Selasa (7/8/2018).

Sumber KOMPAS.com: Ihsanuddin, Kurnia Tarigan, Rima Wahyuningrum, Slamet Widodo, Irsul Panca Aditra